Rodi Hartono Juarai Kompetisi Robot Internasional di California, AS
Satu Menit, Padamkan Api di Empat Ruang
Rabu, 12 Mei 2010 – 07:11 WIB

Rodi Hartono (kiri) didampingi Yusrila Y. Kerlooza memamerkan hasil karya roboi games miliknya di Kantor Dikti Selasa (11/5). Foto: Nungki Kartikasari/Jawa Pos
Pelindung di bagian luar robot terbuat dari plastik agar hardware tidak rusak akibat terkena air. "Sebab, kami banyak menggunakan alat dari bahan karet dan plastik juga di dalam," kata alumnus SMKN 1 Cilegon itu.
Dengan kekuatan baterai A2 sebanyak 12 biji, robot tersebut bisa bekerja sekitar 24 jam. Untuk membuat software-nya Rodi dan tim butuh waktu satu minggu. Yang paling sulit, menyeting komponen agar robot bisa melaju dengan kecepatan tinggi tanpa salah sasaran. "Kadang terlalu kencang. Akibatnya, robot selip di jalan," katanya.
Untungnya, dalam kompetisi itu bukan kecepatan yang menjadi kunci keberhasilan. Tapi, ketepatan dalam manajemen pembuatan robot, memilih alat dan program yang tepat, lalu memadukannya dengan pertimbangan yang tepat. "Banyak yang lebih cepat daripada robot kami. Tapi, yang pengaturan programnya sempurna tanpa kesalahan, hanya milik kami," ujarnya.
Robot bikinan Rodi lebih mementingkan ketangguhan dan kekukuhan dibanding kecepatan. Jika robot kuat, dengan kecepatan berapa pun digerakkan, akan berjalan sesuai keinginan pembuatnya.
DALAM kompetisi robot internasional di San Mateo, California, Amerika Serikat, 24?25 April lalu, pemadam api karya Rodi Hartono merebut emas. Kemarin
BERITA TERKAIT
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu