Rodi Hartono Juarai Kompetisi Robot Internasional di California, AS

Satu Menit, Padamkan Api di Empat Ruang

Rodi Hartono Juarai Kompetisi Robot Internasional di California, AS
Rodi Hartono (kiri) didampingi Yusrila Y. Kerlooza memamerkan hasil karya roboi games miliknya di Kantor Dikti Selasa (11/5). Foto: Nungki Kartikasari/Jawa Pos
Kemenangan di negeri padat teknologi itu tentu saja sangat membanggakan Rodi. "Saya memang kepingin bisa bikin robot yang tidak sekadar bisa jalan," katanya.

Cita-cita yang tertanam sejak SMP itu membawanya ke SMK jurusan mesin, kemudian dilanjutkan ke Unikom. Kini, meski kuliahnya sudah di tingkat akhir, dia tak ingin berhenti berkreasi menciptakan robot-robot baru. "Sulit melepas hal-hal yang sudah menjadi hobi," ujarnya.

Begitu cintanya pada robotika, sampai-sampai Rodi memilih tinggal di laboratorium robotika di Unikom. Sebuah ruang berukuran sekitar 10 x 7 meter dijadikan basecamp para pencinta robotika di kampus itu. "Bisa dibilang, saya ngekos di sana (laboratorium, Red)," katanya lantas tertawa.

Bahkan, saat libur pun, Rodi dan kawan-kawan lebih memilih berlama-lama di laboratorium daripada jalan-jalan. "Keluar cuma beli makan, lalu asyik sama robot lagi," kata pria berambut sepunggung itu.

DALAM kompetisi robot internasional di San Mateo, California, Amerika Serikat, 24?25 April lalu, pemadam api karya Rodi Hartono merebut emas. Kemarin

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News