Rohana Bunuh Diri dengan Tragis, Tulis Surat Buat Keluarga, Isinya Sedih Banget
“Pesan di dalam surat itu, korban menitipkan anaknya ke saudaranya. Selain itu tidak ditemukan tanda-tanda adanya kekerasan di tubuh korban," kata Hari.
Polisi pun sudah mengamankan surat tulisan Rohana sebagai barang bukti. Dalam surat itu, korban menyampaikan permohonan maaf ke pihak keluarga.
"H Rohaidi, Ag minta maaf atas kekhalifahanku. Agar bersujud mohon ampun atas kesalahan dan dosa-dosa ku. Seluruh keluargaku, mohon maaf lahir dan batin," tulis Rohana di sebuah kertas.
"Ampunilah kekhilafan dan dosa-dosaku. Aku ndi (tidak) dapat lagi membayar segala yang dah (sudah) terpakai. Sembah sujudku wa (panggilan untuk orang tua), yang terakhir. Tolong anakku wa, Haikal, Rita, ku titip dengan kakak, ku titip kita," tulis Rohana di surat keduanya.
Hari menambahkan setelah pihaknya melakukan visum, jasad korban langsung dibawa pihak keluarga untuk dimakamkan.
"Dugaan sementara bunuh diri, untuk memastikannya kami juga masih menunggu hasil visum dari rumah sakit," pungkas perwira pertama Polri itu. (mcr14/jpnn)
Rohana nekat mengakhiri hidup dengan melompat ke Sungai Mahakam. Dia bunuh diri karena sudah tak sanggup membayar utang.
Redaktur : Elfany Kurniawan
Reporter : Arditya Abdul Aziz
- Kaltim Raih Peringkat 13 Nasional di Ajang PEPARNAS XVII 2024
- Pembangunan IKN Jadi Daya Ungkit Realisasi Investasi di Kalimantan Timur
- Rudi Mas'ud Maju Pilgub Kaltim, Pengamat: Masyarakat Mesti Tolak Politik Dinasti
- Pilgub Kaltim: Aktivis Ini Soroti Dinasti Politik Rudi Mas'ud, Dinilai Rawan Konflik Kepentingan
- Kaltim Raih Juara Pertama Cabang Fahmil Quran Putra MTQN ke-30
- Jumlah Pelamar CPNS 2024 Membeludak, Inilah Penyebabnya