Rohmad Hadiwijoyo, Pengusaha yang Membungkus Kisah Politik dalam Wayang
Setelah Century, Siapkan Angle Menarik tentang Angie
Sabtu, 25 Februari 2012 – 00:25 WIB

Rohmad Hadiwijoyo. Foto : Restu Distia/Jawa Pos
"Sebenarnya banyak prinsip yang bisa diambil dari pewayangan. Misalnya, hasta brata yang sebaiknya diterapkan oleh seorang pemimpin," tandasnya.
Kecintaan terhadap wayang tidak untuk dinikmati sendiri, tapi juga dibagi kepada orang lain. Oleh karena itu, dia bercita-cita untuk membuat pertunjukan wayang yang bisa dinikmati anak-anak.
"Di kota-kota besar, kebanyakan hiburan bagi anak-anak pada akhir pekan ke mal. Padahal, pergi ke mal terus-menerus mendorong mereka menjadi konsumtif di kemudian hari. Saya ingin ada lahan hijau khusus yang bisa menjadi tempat berpiknik keluarga ketika akhir pekan. Nah, di sana saya ingin mempertontonkan kisah pewayangan kepada anak-anak," harapnya. (*/c4/ca)
Rohmad Hadiwijoyo bukan dalang biasa. Untuk membantu penonton memahami cerita wayang yang dimainkan, dia menyajikan kisah pewayangan dari kacamata
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu