Roket Hamas Tumbangkan Tank Israel
Sekjen PBB dan Ketua Palang Merah Datangi Gaza
Rabu, 14 Januari 2009 – 02:09 WIB

TERLUKA : Seorang tentara Israel terluka akibat serangan Hamas dalam operasi ke Gaza, Selasa (13/1). Foto : AP
KOTA GAZA – Sampai hari ke-18 penyerbuan ke Gaza, Israel belum kunjung mencapai tujuannya, yakni melumpuhkan pejuang Hamas. Setelah menambah jumlah pasukan tempur di darat dengan tentara cadangan, militer Israel kemarin mengerahkan pasukan tank mereka ke dalam Kota Gaza.
Para saksi mata mengatakan, tank-tank jenis Merkava itu terus maju ke selatan Kota Gaza di permukiman Tal Al-Hawa, lewat tengah malam. Tank-tank itu melepaskan tembakan dan didukung serangan-serangan bom dari udara. Sedangkan dari laut, Israel mengerahkan kapal kecil bersenjata dari pantai barat.
Di sisi lain, Hamas tidak menunjukkan tanda menyerah dalam kondisi apa pun. Serbuan kendaraan lapis baja ke Kota Gaza itu disambut perlawanan sengit pejuang Hamas. Sayap militer Hamas, Brigade Ezzedine al-Qassam, mengatakan, para pejuang telah menumbangkan dua tank Israel di permukiman Zeitun, Kota Gaza, dengan granat-granat berpeluncur roket (RPG). Namun, Israel membantah pernyataan itu.
Pertempuran sengit juga terjadi di Beit Lahiya dan Jabaliya, di utara Kota Gaza, dan di sekitar Kota Khan Yunis, sekitar 20 kilometer ke arah selatan kemarin. Para saksi mata mengatakan, pasukan khusus negara Yahudi itu berusaha memasuki Desa Khuzza di tenggara Khan Yunis dan dekat dengan perbatasan Israel, tetapi kemudian ditarik mundur. Tank-tank kemudian menyerang desa itu dengan meriam. Suara tembakan dari tentara Israel dan Hamas terdengar jelas saling berbalas.
KOTA GAZA – Sampai hari ke-18 penyerbuan ke Gaza, Israel belum kunjung mencapai tujuannya, yakni melumpuhkan pejuang Hamas. Setelah menambah
BERITA TERKAIT
- Prabowo Berencana Evakuasi 1.000 Warga Palestina ke Indonesia
- Sibuk Bela Palestina, Puluhan Mahasiswa Asing Diusir dari Amerika
- Permalukan Trump, Iran Tegaskan Ogah Berunding Langsung dengan Amerika
- Sesumbar, Donald Trump Klaim AS Lakukan Perundingan Langsung dengan Iran
- OKI Tuntut Penyelidikan Terkait Pembunuhan Pekerja Kemanusiaan di Gaza
- Demo di Akhir Pekan, Ribuan Warga Amerika Kecam Persekutuan Elon Musk & Donald Trump