Rokok Listrik Meledak, Taring Copot
jpnn.com - DENPASAR – Jumat pagi (29/1) Pasar Loak Kreneng Denpasar geger. Kepanikan pengunjung pasar dipicu suara ledakan yang belakangan diketahui bersumber dari rokok listrik yang disedot seorang perokok berinisial D.
Akibat ledakan, bibir korban berdarah, dan salah satu gigi taringnya copot. Karena lukanya cukup parah, korban langsung dilarikan ke RS Sanglah.
Menurut informasi, sumber ledakan berada di stan jam tangan bekas milik Dody.
“Sebelum meledak, D mengisap rokok listriknya dalam-dalam. Tapi, sebelum asapnya mengepul, ternyata langsung meledak. Keras sekali suaranya,” ujar saksi mata seperti dilansir Bali Express (Grup JPNN).
Akibat ledakan itu, rokok listrik korban pecah menjadi tiga bagian. Bagian atas mengenai bibir. Bagian tengah jatuh ke bawah, dan mengeluarkan sejenis serbuk berwarna mirip kopi. Yang paling mengerikan ada di bagian paling bawah lantaran melesat bak peluru pistol, menyambar dan memecahkan gelas yang berjarak 1,5 meter dari TKP.
Untung saja, bagian yang melesat itu tidak sampai mengenai pengunjung pasar loak.
“Gelasnya sampai pecah, keras sekali seperti peluru. Kalau saya kena, pasti tembus itu,” kata Dody sambil menunjukkan gelas yang pecah.
Korban D kemudian langsung dilarikan ke RS Sanglah oleh rekannya, dan sempat mendapatkan perawatan intensif, hingga akhirnya diberikan rawat jalan.(des/rdr/mus/fri/jpnn)
DENPASAR – Jumat pagi (29/1) Pasar Loak Kreneng Denpasar geger. Kepanikan pengunjung pasar dipicu suara ledakan yang belakangan diketahui bersumber
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Terbit SE agar Honorer Benar-benar Habis setelah Seleksi PPPK 2024
- Aliansi Mahasiswa di Batam Laporkan Amsakar Achmad ke Bareskrim Polri, Ini Masalahnya
- Simulasi Makananan Bergizi Berjalan di Banyuasin, Cek Daftar Menu Sehat
- Nilawati Dianiaya Rekan Sesama Pedagang yang Tak Terima Ditegur, Begini Kejadiannya
- Momen Wakapolda Riau Brigjen K Rahmadi Turun ke SD Dukung Program Makan Bergizi Gratis
- SKD CPNS Pemko Pekanbaru, 296 Pelamar Dinyatakan tidak Lulus, Ini Sebabnya