Roman Abramovich Diminta Angkat Kaki dari Inggris, Nasib Chelsea di Ujung Tanduk?
jpnn.com, LONDON - Invasi yang dilakukan Rusia ke wilayah Ukraina berdampak luas ke segala bidang. Tidak terkecuali sepak bola.
Terkini, pemilik Chelsea asal Rusia, Roman Abramovich, diminta angkat kaki dari Inggris.
Melansir The Guardian, anggota Partai Buruh menyebutkan nama-nama yang sekiranya pantas mendapat sanksi akibat konflik Rusia-Ukraina. Sosok Abramovich termasuk di dalamnya.
Abramovich merupakan pengusaha minyak yang kabarnya memiliki kedekatan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.
Karena itu, anggota parlemen dari Partai Buruh, Chris Bryant, mendesak agar Abramovich segera meninggalkan tanah Inggris.
"Seharusnya Tuan Abramovic tidak lagi dapat memiliki tim sepak bola di negara ini (Inggris, red)."
"Kami harus melihat beberapa asetnya dan memastikan orang yang punya visa tingkat 1 seperti ini tidak terlibat dalam aktivitas di Inggris," ungkap Chris Bryant.
Abramovich sendiri sudah menjadi pemilik Chelsea sejak 2003 silam. Dia adalah orang di balik kesuksesan The Blues mendaratkan sejumlah bintang sepak bola kelas dunia.
Pengusaha asal Rusia, Roman Abramovich, diminta angkat kaki dari Inggris. Bagaimana nasib Chelsea?
- Crystal Palace vs Arsenal: The Gunners Kembali ke Jalur Kemenangan
- Dinyatakan Positif Doping, Mykhailo Mudryk Membantah Keras
- 10 Pemain Liverpool Menahan Fulham di Anfield
- Guardiola Pastikan Manchester City tidak Beli Pemain Baru di Bursa Transfer Januari 2025
- Astana vs Chelsea: The Blues Menang 3-1, Kukuh di Puncak Klasemen Liga Conference
- Chelsea Gila! Tertinggal 2 Gol, Menang 4-3, Ada Rekor