Rombongan Gubri dan Konsul Malaysia Nyaris Naas
Kamis, 19 Agustus 2010 – 15:17 WIB
Beberapa penumpang menyesalkan sikap kurang profesional pihak Wings Airlines. Termasuk Gubri HM Rusli Zainal. Atas kejadian ini, Gubernur Riau mengeluhkan pelayanan yang tidak maksimal dilakukan oleh manajemen Wings Air, yang mana seharusnya kepada penumpang tadi harus diarahkan, atau diinformasikan apakah perjalanan akan dilanjutkan atau bagaimana. Pasalnya pula, sudah 30 menit berdiri di pintu keluar kedatangan, pihaknya belum ada mendapat informasi dari manajemen Wings.
"Seharusnya manajemen segera mengurusi penumpang yang mengalami cancel terbang ini akibat accident tadi, dan memberikan keterangan lebih lanjut, akan melannjutkan penerbangan atau tidak. Dan selama 30 menit saya berdiri, tidak ada satu informasi pun dari pihak Wings," keluh Rusli.
Sementara, Konsul Malaysia Zamani Ismail, atas kejadian ini mengucapkan rasa syukur, karena semua penumpang bisa selamat dari accident yang mengerikan itu. "Alhamdulillah, kami semua selamat, meski sempat tegang di dalam pesawat. Dan saya memuji keputusan pilot pesawatnya. Berharap ini menjadi pelajaran-lah bagi pihak maskapai," pintanya.
Distrik Manajer Lion Air, Novianti, belakangan menyebut ingin menyampaikan permintaan maafnya atas accident yang terjadi. Terlepas dari apa yang disampaikan dan dikeluhkan Gubernur, bersama dengan manajemen pihaknya akan melakukan perbaikan. "Kami wewakili manajemen, menyampaikan permintaan maaf terhadap kejadian ini. Dan kepada Pak Gubernur juga. Apa yang sebenarnya yang terjadi di luar perkiraan kita," katanya. (rp/ito/jpnn)
PEKANBARU - Peristiwa kecelakaan naas hampir saja menimpa Gubri HM Rusli Zainal, Ny Septina Primawati, Konsul Malaysia Zamani Ismail, berikut Pemred
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Hujan Deras Semalaman, Kabupaten Sukabumi Dikepung Bencana
- Ngobras Mengulik Pertanian Modern di Pulau Borneo
- Beraksi di Banyuasin, 2 Pencuri Handphone Ditangkap di Palembang
- Viral 2 Mobil Pakai Pelat Nomor Sama di Tol JORR, Begini Penjelasan Polisi
- Kejati Papua Sita Rp 4 Miliar Terkait Kasus Dugaan Korupsi Dana PON XX
- Polisi Usut Penyebab Kebakaran Kantor KPU Morowali Sulteng