Rombongan Jemaah Haji Kepala Suku Papua, Berdoa Indonesia Jadi Lebih Baik
4. Napsiah Umlate (63) dari Kabupaten Raja Ampat.
Mereka berhaji menggunakan Visa Furoda, yakni visa undangan. Mereka diundang oleh Almanara Al Islamiyah, yang dipimpin oleh Syech Kholid Alhamudi, yang berpusat di Jedah. Mereka juga dibantu oleh Kedutaan besar Arab Saudi di Jakarta.
Melalui Yayasan Alfatih Kaffa Nusantara, yang dipimpinnya, Ustad Fadlan pernah meminta kepada pemerintah RI, melalui Kementerian agama RI, agar kuota haji Papua dan Papua Barat ditambah.
Maksudnya untuk memberi kuota khusus, untuk kepala-kepala suku, tokoh adat, tokoh agama dan para dai, khusus di Papua dan Papua Barat.
Karena para tokoh tersebut berperan ganda. Selain sebagai kepala suku, mereka juga menjadi kepala adat yang mampu membimbing dan mengarahkan masyarakat. Dan aktivitas sosial masyarakat lainnya.
Mereka juga mampu mengarahkan masyarakat, selain dalam bidang kesejahteraan, juga membimbing, membina masyarakat Papua dalam bingkai NKRI.
"Tetapi sampai keberangkatan kali ini, belum ada respon meski sudah berganti menteri agama beberapa kali," kata Ustad Fadlan.
Justru respon didapat dari Kedubes Arab Saudi dan Lembaga Almanara Al Islamiyah.
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408