Rombongan Tentara Serang Polsek Ciracas, Ada Warga Jadi Korban
jpnn.com, JAKARTA - Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana mengungkapkan bahwa jajarannya telah menggandeng Polisi Militer Kodam Jakarta Raya (Pomdam Jaya) untuk mengusut penyerangan atas Markas Polsek Ciracas dan Pasar Rebo di Jakarta Timur.
Menurut Nana, Polda Metro Jaya dan Kodam Jaya telah membentuk tim guna mengungkap kasus itu.
“Kami sudah berkoordinasi dan membentuk tim terpada untuk melakukan penyelidikan,” ujar Nana dalam jumpa pers di Jakarta, Sabtu (29/8) malam.
Nana menambahkan, Pangdam Jaya Mayjen Dudung Abdurachman menyebut massa yang ternyata oknum anggota TNI itu sempat merusak gerai Alfamart di sekitar lokasi.
Warga sipil pun ada yang menjadi korban kemarahan rombongan tentara itu. “Jadi, tidak hanya di polsek, juga ada perusakan di Alfamart dan penganiayaan masyarakat," kata Nana.
Menurut Nana, polisi telah memeriksa saksi-saksi dan meneliti rekaman CCTV di sekitar lokasi.
"Kami periksa CCTV, nanti akan diserahkan dan koordinasikan ke Pomdam. Ke depan penyelidikan dan penyidikan," tambah Nana.(cuy/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Rombongan tentara yang menyerang Polsek Ciracas tak hanya merusak fasilitas kepolisian, tetapi juga Alfamart dan menganiaya warga.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Dudung: Kepemimpinan Prabowo-Gibran Mampu Hadapi Tantangan Global
- Balai Kota Semarang Diobok-obok KPK, Pemprov Jateng: Pelayanan Publik Tak Terganggu
- Pertarungan Dudung Abdurachman Lawan Fadil Imran di Bursa Ketum PBSI, Greysia Polii Buka Suara
- Kodam Jaya Ungkap Pemilik Mobil Dinas TNI AD di TKP Uang Palsu Rp 22 Miliar
- Dukung Peningkatan Investasi, Pj Gubernur Jateng Upayakan Pengembalian Status Bandara
- Soal Ledakan Gudang Peluru, Dave Laksono: Perlu Dicari Tahu Kenapa Ini Terjadi