Romi: PPP Tak Terikat Koalisi Nasional
jpnn.com - jpnn.com - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) kubu Romahurmuziy tidak mempersoalkan apakah akan bergabung dengan PPP pimpinan Djan Fariz atau tidak di putaran kedua pilkada DKI Jakarta.
Ketum PPP Romahurmuziy mengatakan pihaknya tentu mempertimbangkan mendukung dua calon yang ada. Tapi, tidak menutup kemungkinan PPP yang dipimpinnya memilih sikap netral.
“Bukan soal gabung dengan siapa, tapi kami melihat calon yang ada plus opsi lain apakah nomor 2, 3, atau netral,” kata Romi sapaan Romahurmuziy di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (23/2).
Romi menegaskan bahwa partainya belum tentu mendukung calon yang juga didukung oleh partai koalisi pendukung pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla.
Menurut Rommy, pilkada merupakan urusan koalisi di tingkat lokal, bukan nasional. Terlebih lagi pada 101 pilkada serentak 2017. PPP juga mengusung beberapa kepala daerah dengan berkoalisi dengan beragam partai baik itu partai yang bersama-sama di tingkat nasional yang mendukung pemerintah maupun tidak.
“Jadi sekali lagi, pilkada ini fenomena lokal yang sama sekal tidak ada hubungan koalisi daerah dengan tingkat nasional,” kata Romi.(boy/jpnn)
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) kubu Romahurmuziy tidak mempersoalkan apakah akan bergabung dengan PPP pimpinan Djan Fariz atau tidak di putaran
Redaktur & Reporter : Boy
- Buntut Insiden di Arena Mukernas PPP, Mardiono dan Orang Kepercayaannya Disomasi
- Kisruh! Orang Dekat Mardiono Ancam Eks Ketum IPNU di Arena Mukernas II PPP
- Rommy Minta Pengurus Partai Tobat, Wasekjen PPP Bereaksi Begini
- Kader Pengin Dukung Ahmad Ali Jadi Ketum PPP, AD/ART Minta Diubah
- Romahurmuziy Sebut 4 Nama Masuk Bursa Calon Ketua Umum PPP
- Gus Ipul & Eks KSAD Masuk Bursa Ketum PPP, Kader: Jadi Magnet Raup Suara