Romo Benny: Jangan Tertipu Kemasan Politik, Cek Dalamannya

jpnn.com, JAKARTA - Romo Benny Susetyo mengatakan, moralitas merupakan sesuatu yang sangat penting dalam berpolitik. Karena sudah semestinya, seorang pemimpin itu harus bisa menjadi contoh, panutan dan teladan bagi rakyatnya.

Karena itu, lanjutnya, seorang pemimpin tidak boleh cacat moral dan cacat perilaku. Dia berharap masyarakat lebih cerdas dalam melihat rekam jejak kandidat terkait moralitas dalam pilkada.

“Untuk wilayah yang calon kepala daerah tersangkut kasus moralitas, kuncinya ada di masyarakat. Setelah tahu track recordnya, masyarakat harus lebih kritis, selektif dan cerdas dalam memilih. Inilah pentingnya pendidikan politik bagi masyarakat,” ujar Benny melalui sambungan telepon, Rabu (13/1).

Hal itu disampaikannya saat ditanya soal adanya calon kepala daerah yang diterpa kabar miring soal moralitas, seperti Marianus Sae. Calon Gubernur Nusa Tenggara Timur itu dituding melakukan tindakan amoral terhadap asisten rumah tangganya.

Romo Benny menekankan, tudingan-tudingan kepada calon kepala daerah harus dipastikan kebenarannya. Rekam jejak para kandidat itu sangat penting untuk ditelusuri secara mendalam oleh masyarakat.

“Masyarakat harus lihat sampai ke dalam-dalamnya, seperti apa track record dan pengalaman hidupnya. Jangan sampai masyarakat tertipu oleh kemasan politiknya. Kalau memang moralitas calon pemimpinnya hancur, jangan dipilih!” tegas Romo Benny.

Seperti diketahui, beberapa waktu lalu Marianus dilaporkan sekelompok warga NTT ke Komnas HAM. Mereka meminta lembaga negara itu mengusut dugaan pelanggaran oleh jago PDI Perjuangan tersebut.

Pelanggaran yang dimaksud adalah hubungan gelap atau perselingkuhan Marianus dengan asisten rumah tangganya berinisial MNS atau N. Tuduhan itu sudah beredar sejak 2013.