Ronaldo

Oleh: Dhimam Abror Djuraid

Ronaldo
Cristiano Ronaldo. Foto: EFE

Karena itu Ronaldo bisa mengucapkan "Assalamu alaikum" dengan cukup fasih. Ketika memberi selamat kepada Khabib Nurmogamedov yang pensiun dari dunia tarung bebas MMA, Ronaldo mengawalinya dengan salam yang cukup fasih.

Ronaldo seorang filantropis yang suka memberi sedekah. Ketika Aceh dilanda tsunami pada 2004, Ronaldo tergerak hatinya ketika mengetahui seorang anak kecil bernama Martinus yang berhasil menyelamatkan diri dengan bertahan di atas pohon selama berhari-hari. Martinus diketahui memakai jersey CR7 milik Ronaldo.

Ronaldo menghubungi Martinus dan mengangkatnya sebagai anak dan membawanya ke Portugal untuk mengajarinya sepak bola. Martinus sekarang sudah tumbuh menjadi pemuda dewasa dan sudah menikah.

Meskipun tidak terlibat politik praktis, tetapi Ronaldo sangat sadar politik. Ia menjadi pembela gigih hak-hak Palestina yang dirampas Israel. Ronaldo menjadi penyumbang rutin berbagai kegiatan di Palestina.

Klub Real Madrid yang pernah dibela Ronaldo adalah musuh bebuyutan FC Barcelona yang menjadi ibu kota Katalunia. Persaingan itu menjadi persaingan politik karena Madrid adalah ibu kota Spanyol dan Katalunia adalah provinsi yang ingin memisahkan diri.

Dua klub lawan bebuyutan itu mempunyai orientasi politik dalam negeri dan luar negeri yang berbeda. Dalam konflik Timur Tengah Madrid lebih pro Palestina. Dan karena itu Ronaldo pun tidak ragu-ragu mendukung Palestina merdeka.

Insiden Ronaldo vs Coca-Cola menjadi kontroversi. Ada yang menilai Ronaldo tidak menghormati sponsor yang sudah membiayai turnamen.

Sampai sejauh ini belum ada tindakan dari UEFA terhadap insiden itu. Seorang pengamat mengatakan bahwa jika kasus itu terjadi di Amerika maka Ronaldo akan dikenai denda.

Tidak ada yang berani melawan perusahaan trans-nasional sekelas Coca-Cola, tetapi di tangan Ronaldo...

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News