Rotary District 3420 Indonesia: Program 5.000 Jamban untuk Hidup Sehat dan Beradab
"Pada 2021-2022, Rotary District 3420 Indonesia mencanangkan program 5.000 jamban keluarga untuk Indonesia," bebernya.
Cindy menyebut rendahnya akses ke sanitasi bisa berpengaruh pada kesehatan, pendidikan, kesetaraan gender, gizi, lingkungan serta ekonomi sosial.
Menukil data PBB, Cindy menjelaskan setengah dari populasi global atau 4,2 miliar orang kekurangan sanitasi aman.
Hal itu mengakibatkan 297 ribu anak di bawah umur lima tahun meninggal akibat diare, terjangkiti tipus, desentri, dan folio.
"“Ini sudah menjadi masalah global. Di Indonesia ada 150 ribu orang meninggal yang berawal dari problem sanitas ini,” ujar Cindy.
Menurut Cindy, angka tersebut sungguh fantastis. Oleh karena itu, gotong royong menjadi kata kunci.
“Seharusnya jika kita bisa bergotong royong, membantu masyarakat, akan sangat bermanfaat buat mereka dan masa depan anak-anak Indonesia,” ujar ibu dari dua putri kembar itu.
Cindy menyebutkan bagi kaum perempuan, rendahnya apresiasi pada masalah sanitasi itu juga membuat mereka harus selalu berhadapan dengan risiko pelecehan karena akses toilet kurang menawarkan privasi.
Pada 2020 sebanyak 20 juta keluarga Indonesia hidup tanpa toilet. Sebanyak 80 juta orang itu setidaknya akan membuang 14 ribuan ton kotoran manusia dan mencemari lingkungan setiap harinya.
- Peringati Hari Toilet Sedunia, WPC Ajak Ratusan SD di Indonesia Lakukan Hal Ini
- Mengenal Jaringan Internasional Rantastia Nur Alangan, Oh Ternyata
- Rantastia Nur Alangan Ungkap Dukungan Dr. Ram Krishna untuk UIPM
- Ditunjuk Jadi Wakil Ketua Delegasi, Raja Juli Mendampingi Hashim ke Forum COP29
- Dituding Jenderal Gadungan, CEO UIPM Tunjukkan Bukti Undangan Resmi PBB
- Jazuli Juwaini Mendukung Penuh Gerakan Global Mengeluarkan Israel dari Keanggotaan PBB