Rotasi Jabatan Panglima TNI, Luhut: Tak Ada Ketentuan Seperti Itu

jpnn.com - JPNN.com SOLO -- Kepala Staf Kepresidenan Luhut Binsar Panjaitan menyatakan tidak ada ketentuan yang mengatur jabatan Panglima TNI harus berdasarkan rotasi.
Ini diungkapkan purnawirawan jenderal itu menyusul munculnya protes TNI AU belum mendapat jatah menduduki posisi panglima.
"Enggak ada ketentuan seperti itu. Dari mana saja dimungkinkan," ujar Luhut di Sumber, Solo, Rabu (10/6) kemarin.
Presiden Joko Widodo tidak memakai sistem rotasi dalam pemilihan calon Panglima TNI. Ia memilih KSAD Jenderal Gatot Nurmantyo, meski seharusnya jabatan itu diisi oleh KSAU.
Banyak pihak khawatir ini akan menimbulkan gejolak di internal TNI, namun, ini ditampik Luhut.
"Ah enggak juga. TNI tuh, loyal kepada panglima tertingginya. Jadi kalau dipilih begitu, ya sudah," imbuh mantan Komandan Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Darat tersebut.
Jokowi, kata Luhut, sudah mempertimbangkan banyak faktor sebelum memilih Gatot. Tetapi mantan Menteri Perindustrian itu enggan membeberkannya. (flo/jpnn)
JPNN.com SOLO -- Kepala Staf Kepresidenan Luhut Binsar Panjaitan menyatakan tidak ada ketentuan yang mengatur jabatan Panglima TNI harus berdasarkan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Soal Ojol dapat BHR Rp 50 Ribu, Wamenaker Merespons Begini, Keras
- Hari Kedua Lebaran, Mentan Tancap Gas Turun Lapangan Sidak 4 Gudang Bulog di Sulsel
- Terapkan Diskon Tarif pada Arus Balik, ASDP Imbau Pemudik Persiapkan Perjalanan Arus Balik
- Wapres Gibran Rakabuming Pulang ke Solo, Wali Kota Surakarta Akui Dapat Banyak Pesan
- Perusahaan Aplikator Hanya Beri BHR Rp50 Ribu untuk Driver Ojol, Begini Respons Wamenaker
- Hari Kedua Lebaran 2025, Menkop Budi Arie Kunjungi Joko Widodo