Rowhani Janjikan Reformasi Iran

Rowhani Janjikan Reformasi Iran
Hassan Rowhani. Foyo: Brisbane Times
Bahkan, polisi-polisi itu sesekali terlihat tertawa bersama dan berdendang bersama para pendukung Rowhani. Namun, Rowhani mengingatkan para pendukungnya agar tidak larut dalam euforia kemenangan dirinya. Sebab, ada begitu banyak tugas yang harus segera diselesaikan.

"Masalah negara ini tidak akan terselesaikan hanya dalam sehari. Kita harus bekerja keras dan menyelesaikan semua itu secara bertahap dan berkonsultasi dengan para ahli," terangnya.

 

Sementara itu, para pengamat politik menanggapi kemenangan Rowhani dengan beragam. Alireza Nader, pengamat politik senior di lembaga think-tank RAND Corporation, menganggap bahwa presiden terpilih tersebut tidak istimewa.

"Dia memang kalem, pragmatis, dan lebih logis dibanding politisi Iran lain. Tapi, jangan lupa. Dia adalah bagian dari sistem lama. Dia bukan reformis," tegasnya.

 

TEHERAN - Hassan Rowhani bakal menggantikan Mahmoud Ahmadinejad sebagai presiden Iran. Kemarin (16/6) Kementerian Dalam Negeri merilis hasil penghitungan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News