Roy Marten Sarankan Periksa Pajak Bioskop 21

jpnn.com - JAKARTA – Aktor senior Roy Marten meminta Direktur Jenderal Pajak memeriksa secara khusus kewajiban pajak bioskop 21. Roy menduga selama ini Bioskop 21 belum membayar pajak sebagaimana mestinya.
“Saya menduga pihak manajemen 21 belum taat dalam membayar pajak. Jadi bukan tidak bayar pajak. Makanya Dirjen Pajak saya sarankan periksa pajak tontonan di seluruh bioskop 21,” kata Roy di ruang Fraksi PKB, Gedung Nusantara I, kompleks Parlemen, Senayan Jakarta, Rabu (27/4).
Modus selama ini yang terjadi lanjutnya, kalau petugas pajak mendatangi manajamen 21, mereka selalu beralasan bahwa bioskop 21 dikendalikan pengusaha Amerika Serikat.
“Di belakang bioskop 21 ada pengusaha asal Amerika Serikat. Itu yang selalu diperalat," ungkapnya.
Di sisi lain, Roy menegaskan bahwa tingkat kesadaran pengusaha Amerika Serikat dalam membayar pajak di negaranya sangat tinggi.
“Jadi ada dua hal yang saling bertolak belakang. Makanya pemerintah tolong teliti betul pajak bioskop tersebut. Ungkap kebenarannya, biar negara memperoleh haknya sesuai dengan undang-undang,” pungkasnya.(fas/jpnn)
JAKARTA – Aktor senior Roy Marten meminta Direktur Jenderal Pajak memeriksa secara khusus kewajiban pajak bioskop 21. Roy menduga selama ini
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Lisa Mariana Bakal Buka-Bukaan soal Kasus Hukum dengan Ridwan Kamil
- Tiga Member Kembali Hengkang, Grup SECRET NUMBER Resmi Bubar
- Konon Hotman Paris Akan Dampingi Lisa Mariana Melawan Ridwan Kamil
- Ditanya soal Ruben Onsu Jadi Mualaf, Sarwendah Merespons Begini
- Trailer Avatar: Fire and Ash Ungkap Musuh Baru dan Dua Klan Na'vi
- Bhusdeq Jelaskan Cerita di Balik Album Solivagant