Rp 100 Triliun untuk Kurangi Orang Miskin

Rp 100 Triliun untuk Kurangi Orang Miskin
Rp 100 Triliun untuk Kurangi Orang Miskin
JAKARTA - Untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, pemerintah menargetkan angka kemiskinan hingga tahun 2014 mendatang bisa turun hingga 8-10 persen. Hal tersebut seiring dengan pertumbuhan ekonomi yang ditargetkan naik menjadi 7 sampai 7,7 persen, dengan tersedianya lapangan kerja untuk 10,7 juta pengangguran.

Guna mengejar berbagai target tersebut, salah satu upaya pemerintah adalah dengan terus melaksanakan berbagai program-program pro-rakyat. Dalam pidato kenegaraan yang disampaikannya, Senin (16/8), di DPR RI, Presiden Susilo Bambang Yudyohono (SBY) mengatakan, bahwa akan ada banyak anggaran yang disiapkan pemerintah untuk program pro-rakyat tersebut.

"Dalam lima tahun ke depan sampai 2014, kita sediakan dana Rp 100 triliun, atau Rp 20 triliun setiap tahunnya, bagi kepentingan KUR (Kredit Usaha Rakyat). Kita berharap, kebijakan ini dapat menjadi langkah terobosan yang secara fundamental dapat menurunkan angka kemiskinan," kata SBY.

SBY pun kembali mengumbar janji, bahwa pemerintah akan mencairkan anggaran dalam jumlah lebih besar lagi, dengan penyebaran yang lebih merata, bagi program-program pro-rakyat seperti untuk KUR dan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri. "Jangkauan pelayanan juga kita tambah, utamanya bagi para pelaku usaha mikro dan kecil," kata SBY.

JAKARTA - Untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, pemerintah menargetkan angka kemiskinan hingga tahun 2014 mendatang bisa turun hingga 8-10

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News