Rp 684,2 M Anggaran Kurikulum Baru Masih Ditahan DPR
Kamis, 10 Januari 2013 – 16:01 WIB
Selain itu sebagian besar fraksi di DPR masih membintangi dua mata anggaran kurikulum, yakni pelatihan guru dan pencetakan buku. Sampai saat ini tanda bintang itu belum dicabut. Namun Kemdikbud dibolehkan menggunakan anggaran selain yang masih dibintangi tersebut.
Panja kurikulum DPR menilai banyak hal yang belum dituntaskan Kemdikbud, mulai dari konsep kurikulum yang belum jadi, persiapan guru di lapangan yang belum siap, hinggapengawas dan Dinas Pendidikan di kabupaten/kota. Bahkan hasil Kunker Komisi X di banyak daerah menemukan perubahan kurikulum membuat masyarakat resah.
Anggota Komisi X lainnya, Ferdiansyah menegaskan, tanda bintang tidak serta merta bisa dicabut. Di APBN 2013, sebutnya, anggaran kurikulum yang teridentifikasi untuk pelatihan guru dan buku itu mencapai Rp684,4 miliar.
"Selama masih menimbulkan resistensi di masyarakat, kami minta kurikulum ditunda. Tapi kalau Kemdikbud ngotot, silahkan jalan tanpa anggaran itu. Kita juga tidak bertanggung jawab jika terjadi kekacauan dalam dunia pendidikan," tegasnya.
JAKARTA - Perubahan kurikulum 2013 sepertinya bakal terganjal persoalan anggaran. Meski alokasinya telah masuk dalam postur APBN 2013, tapi sejumlah
BERITA TERKAIT
- Polteknaker Umumkan Hasil Seleksi Administrasi PMB 2024, Silakan Cek Link di Sini
- Universitas Terbuka Raih Akreditasi A, Konsisten Menjaga Kualitas Pendidikan Tinggi Jarak Jauh
- Ganesha Operation Rayakan Pencapaian Empat Dekade dengan Beragam Program Inspiratif
- Pertama di Indonesia, SMK Mitra Industri Cetak Tenaga Kerja Siap Pakai
- Pegadaian Hadirkan Program Si Gemas, Ajak Gen-Z Cerdas Mengatur Finansial
- Instruksi Terbaru Kemendikbudristek soal PPDB, Pemda Jangan Mengeyel