Rp100 Juta untuk Urusan Seks
Minggu, 18 November 2012 – 07:32 WIB
Jumlah tersebut, lanjut Teguh, belum termasuk belanja turis mancanegara dari Timur Tengah. Minimal, koloni turis yang satu ini menghabiskan uangnya Rp900 juta per hari. Itu dihitung dari total pertukaran mata uang asing ke rupiah di sejumlah money changer di kawasan Warung Kaleng, Puncak.
Baca Juga:
“Juga belum termasuk belanja sahwat sebesar Rp 100 juta per malam. Uang ratusan juta rupiah itu dibelanjakan dari mulai pukul sepuluh malam hingga pukul tujuh pagi kepada sekitar 150 PSK,” tukasnya.
Tarif pelayanan seks untuk para 'Adam Kaukasoid' itu beragam. Dari mulai Rp 150 ribu sampai Rp 350 ribu. “Sementara di masa libur kali ini, satu PSK bisa bila mendapat order dua sampai tiga tamu per malam.”
Nah, bila 'ditotal jenderal', perputaran uang wisatawan lokal, turis mancanegara, dan wisata prostitusi di Puncak pada long weekend ini bisa mencapai Rp 22 miliar. “Itu merupakan angka logis, karena pendapat terbesar Kabupaten Bogor dari sektor wisata memang berasal dari kawasan Puncak," jelasnya.
BOGOR-Fantastis. Perputaran uang di kawasan Puncak, Cisarua selama long weekend kali ini ternyata menembus Rp 22 miliar per hari. Yang menarik, sebesar
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS