RPM Disunat, Pembalap Indonesia AHRT Tetap Targetkan Dulang Poin di Seri ke-6 ARRC 2019 Malaysia
Minggu, 22 September 2019 – 08:37 WIB
Pemotongan rev RPM diterapkan kepada pembalap yang mempunyai selisih poin tinggi, yakni di atas 25 angka dari pembalap lain yang masuk lima besar. Kebijakan ini dilakukan agar balapan berjalan lebih kompetitif. (mg8/jpnn)
Meski mendapat pemotongan limit RPM total 1.000 rpm, tak lantas membuat surut pembalap AHRT Irfan Ardiansyah untuk mendulang poin sebanyak-banyaknya di race kedua seri ke-6 ARRC 2019 Malaysia.
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha
BERITA TERKAIT
- Pembalap Astra Honda Racing Team Cetak Hasil Luar Biasa di ARRC 2024
- Bangkit dari Cedera, Fadillah Arbi Optimistis Raih Poin di Seri Pamungkas JuniorGP 2024
- Mengenal Aldi Satya Mahendra, Pembalap Indonesia Pertama Juara Dunia WorldSSP300
- Pembalap Bantul Aldi Satya Rebut Gelar Juara Dunia WorldSSP300 2024, Selamat!
- Meski Cuaca Buruk di Trek Sulit Aragon, Pembalap Purworejo Tetap Bisa Raih Poin
- Astra Honda Racing Team Bertekad Raih Podium di ARRC Sepang 2024