RS Components Tawarkan Solusi Menekan Dampak Manufaktur pada Lingkungan

jpnn.com, JAKARTA - Industri manufaktur di Indonesia terus menunjukkan perbaikan sejak triwulan IV 2020. Itu bisa dilihat dari pertumbuhannya yang berada di atas laju pertumbuhan ekonomi.

Namun, industri manufaktur juga dikenal karena dampaknya terhadap lingkungan, dari mulai suara mesin produksi, penggunaan alat transportasi, pemakaian air tanah, dan proses lainnya.

Oleh karena itu, kegiatan industri harus dikelola selaras dengan tujuan keberlanjutan untuk mengurangi dampak terhadap lingkungan.

RS Components, merek dagang Electrocomponents plc (LSE:ECM), mitra solusi produk dan layanan omni-channel global, menawarkan solusi untuk membantu perusahaan mengurangi dampak manufaktur terhadap lingkungan.

“Komitmen lingkungan, keberlanjutan, dan tata kelola global kami telah membantu kami agar tetap bertanggung jawab serta memandu semua aspek bisnis. Solusi kami melibatkan pemasok juga pelanggan dalam hal praktik pengadaan yang bertanggung jawab untuk mengurangi jejak karbon dan konsumsi energi,” ujar Country General Manager, RS Singapore and SEA Export, Eileen Yap, dalam siaran pers, Kamis.

Dalam rantai pasokan, tahap sourcing dan procurement dapat secara signifikan mempengaruhi jejak lingkungan perusahaan.

“Di seluruh Asia Pasifik, RS Components telah berinvestasi dalam membangun pusat distribusi dan mengembangkan kemampuan sumber lokal, sehingga pelanggan manufaktur dapat mengambil sumber secara lokal dan mengurangi jejak karbon mereka,” tambah Eileen Yap.

RS Components juga memberikan insinyur desain dan pemeliharaan akses ke teknologi penting, yang kemudian dapat digunakan untuk menerapkan solusi pabrik yang mengurangi konsumsi energi dan pemborosan proses, tanpa mengurangi kualitas dan produktivitas.