RSKO Pastikan Raffi Sehat, Tak Perlu Direhabilitasi
Kamis, 21 Februari 2013 – 23:17 WIB
JAKARTA -- Raffi Ahmad harus menjalani rehabilitasi di Pusat Rehabilitasi Lido, Sukabumi, Jawa Barat lantaran tersandung kasus penyalahgunaan obat-obatan terlarang. Sebelumnya Kabag Humas Badan Narkotika Nasional (BNN)menyatakan, kebijakan itu diambil setelah BNN menerima hasil rekaman medis dari Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO).
Akan tetapi, ucapan Sumirat berbanding terbalik dengan ucapan Direktur RSKO, Dr. Laurentinus Panggabean yang mengatakan kalau presenter 'Dahsyat' itu tidak harus direhab.
"Raffi ini dinyatakan negatif dari pemeriksaan dan secara psikologis dia sehat, jadi tidak perlu melakukan rehab pun tidak apa-apa," ungkapnya saat ditemui di RSKO Cibubur, Jakarta Timur, Kamis (21/2).
Lebih lanjut Laurentinus mengatakan, seharusnya pihak BNN membawa hasil laboratorium BNN ke RSKO satu hari setelah mantan kekasih Yuhi Shara itu ditangkap. Selain zat yang digunakan Raffi belum terdapat dalam undang-undang, jenis zat yang baru itu akan hilang dalam waktu tiga hari.
JAKARTA -- Raffi Ahmad harus menjalani rehabilitasi di Pusat Rehabilitasi Lido, Sukabumi, Jawa Barat lantaran tersandung kasus penyalahgunaan obat-obatan
BERITA TERKAIT
- Mulai Januari 2025, Pekerja Indonesia Pensiun di Usia 59 Tahun
- Gabung BRICS, RI Bisa Jadi Jembatan Suarakan Kepentingan Negara Berkembang
- HMPV Merebak di Tiongkok, Dinkes Jateng Minta Warga Jangan Panik, Tetapi
- Gempa Berkuatan Magnitudo 4,2 Guncang Lombok, Tidak Berpotensi Tsunami
- Pernyataan Penasihat Kapolri Dianggap Bisa Kikis Kepercayaan Masyarakat ke Polisi
- 5 Juta Jemaah Calon Haji Menunggu Keberangkatan, Ada yang Khawatir Tak Berangkat