Rudal Bikinan Rusia Kembali Hantam Area Dekat Kedubes Amerika di Irak
jpnn.com, BAGHDAD - Sejumlah roket Katyusha buatan Rusia kembali menghantam Zona Hijau di Baghdad, Irak, Minggu (26/1) malam. Menurut seorang pejabat Kementerian Dalam Negeri Irak, empat roket mendarat tidak jauh dari Kedutaan Besar Amerika Serikat.
Pejabat yang menolak disebutkan namanya itu mengatakan kepada Xinhua bahwa serangan tersebut tidak menelan korban jiwa. Pasalnya, roket-roket tersebut hanya menghantam area kosong di dekat kedutaan.
Zona Hijau yang dijaga sangat ketat tersebut kerap menjadi sasaran serangan mortir dan roket para pemberontak. Zona dengan luas sekitar 10 kilometer persegi itu terletak di tepi barat Sungai Tigris, yang membelah ibu kota Irak.
Pada Jumat (24/1), pemimpin Syiah terkemuka di Irak, Moqtada al-Sadr menyerukan penarikan pasukan AS melalui cara-cara damai.
Parlemen Irak pada 5 Januari lalu menyetujui sebuah resolusi yang menuntut pemerintah untuk mengakhiri kehadiran pasukan asing di Irak. Saat ini ada sekitar 5 ribu personel militer Amerika Serikat di Irak. (Xinhua/ant/dil/jpnn)
Menurut seorang pejabat Kementerian Dalam Negeri Irak, empat roket Katyusha buatan Rusia mendarat tidak jauh dari Kedutaan Besar Amerika Serikat.
Redaktur & Reporter : Adil
- Ada Faktor Cuan, yang Bikin Alot Negosiasi Pemerintah dengan Apple
- Mantan Presiden Amerika Meninggal Dunia, Palestina Ikut Berduka
- CDC: Kasus Norovirus di Amerika Serikat Terus Meningkat Tajam
- Mahasiswa Asing Diminta Kembali ke Amerika Sebelum Pelantikan Donald Trump, Ada Apa?
- Trump Berambisi Rampas Terusan Panama, Begini Reaksi China
- Donald Trump Berkuasa Lagi, Jenis Kelamin Bakal Jadi Urusan Negara