Rudal China Bisa Mencapai Australia, PM Abbott Tolak Berkomentar
PERDANA Menteri Australia Tony Abbott menolak untuk memberikan tanggapan mengenai peringatan bahwa rudal jarak jauh China dan kekuatan angkatan laut negeri itu sekarang bisa mencapai Australia.
Sebuah laporan bersama yang dibuat oleh Australian National Uniiversity dan Pusat Studi Strategi dan Internasional yang berbasis di Washington menyebutkan semakin mengkhawatirkannya tindakan Beijing di Laut China Selatan, dan kemungkinan Australia masuk dalam konflik militer di kawasan tersebut.
"Operasi China di Lautan India menimbulkan kekhawatiran khususnya bagi Australia." tulis laporan tersebut.
"Letak geografis Australia yang terpencil sudah lama menjadi salah satu pertahanan terkuatnya, seperti juga Amerika Serikat."
"Namun meningkatnya kekuatan angkatan laut China, dan rudal jarak jauhnya membuat Canberra sekarang berada dalam jangkauan Tentara Rakyat China."
Salah satu kapal angkatan laut China. (Reuters)
Namun Perdana Menteri Tony Abbott menolak memberikan komentar mengenai isi laporan tersebut.
"Saya senang bahwa hubungan persahabatan kami dengan China semakin menguat sejalan dengan waktu." katanya kepada wartawan.
PERDANA Menteri Australia Tony Abbott menolak untuk memberikan tanggapan mengenai peringatan bahwa rudal jarak jauh China dan kekuatan angkatan laut
- Inilah Sejumlah Kekhawatiran Para Ibu Asal Indonesia Soal Penggunaan Media Sosial di Australia
- Dunia Hari ini: Trump Bertemu Biden untuk Mempersiapkan Transisi Kekuasaan
- Dunia Hari Ini: Penerbangan dari Australia Dibatalkan Akibat Awan Panas Lewotobi
- Dunia Hari Ini: Tabrakan Beruntun Belasan Mobil di Tol Cipularang Menewaskan Satu Jiwa
- Korban Kecelakaan WHV di Australia Diketahui Sebagai Penopang Ekonomi Keluarga di Indonesia
- Trump Menang, Urusan Imigrasi jadi Kekhawatiran Warga Indonesia di Amerika Serikat