Rudal Korut Tetap Meluncur
Senin, 20 Mei 2013 – 04:44 WIB
Selain itu, Pyongyang juga menarik sekitar 53 ribu pekerjanya bulan lalu. Seoul menarik sejumlah warga negaranya yang tersisa di Kaesong awal bulan ini setelah Korut mengancam menyerang Korsel tanpa pemberitahuan terlebih dulu.
Ketika warga Korsel meninggalkan Kaesong, terlihat mobil-mobil mereka dipenuhi berbagai produk yang dihasilkan dari pabrik-pabrik di Kaesong. Meski demikian, masih banyak yang tidak sempat terbawa.
Pekan lalu, Utara menolak desakan Selatan untuk berdialog terkait dengan pemindahan barang-barang produksi dari Kompleks Kaesong. Pyongyang menyebutkan, langkah itu merupakan strategi licik Seoul untuk menimpakan kesalahan kepada Pyongyang atas penutupan Kaesong.
"Sangat disesalkan bahwa Utara menolak tawaran kami untuk berdialog dan malah menyalahkan kami atas penutupan Kompleks Kaesong," jelas Kim. Dia menyerukan agar Pyongyang membuka diri untuk berdialog demi kepentingan ratusan ribu pekerja, baik di pihak Korsel maupun Korut. (AFP/cak/c14/dos)
SEOUL - Seperti tidak mengindahkan sorotan internasional, Korea Utara (Korut) kembali menguji coba peluru kendali (rudal) jarak pendeknya kemarin
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer