Rudi Waluyo Ditemukan Meninggal Masih Memakai Helm
jpnn.com, SEMARANG - Banjir bandang di Desa Duwet, Boja, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah pada Kamis (19/11) malam menewaskan satu dari dua pegendara sepeda motor.
Kepala Basarnas Semarang Nur Yahya mengatakan, korban atas nama Rudi Waluyo (53) warga Kedungsari, Kecamatan Singorojo, Kabupaten Kendal, ditemukan ditemukan di aliran Sungai Gendengan, Boja.
"Korban ditemukan sekitar 4 km dari titik awal hilang," katanya dalam siaran pers di Semarang, Jumat (20/11).
Menurut dia, korban ditemukan dalam kondisi masih memakai helm.
Tubuh korban hanyut terbawa sampah di aliran sungai itu.
Saat ini, tim gabungan masih melakukan pencarian terhadap anak korban yang bernama Nadia Rully (25) yang saat kejadian berboncengan dengan ayahnya.
Sebelumnya, ayah dan anak yang berboncengan sepeda motor hanyut terbawa banjir bandang saat melintas di jalan di Desa Duwet pada Kamis (19/11) malam, menyusul hujan deras yang mengguyur kawasan itu.
Sepeda motor yang dinaiki keduanya terseret banjir hingga masuk ke dalam parit yang ada di sekitar jalan tersebut. (antara/jpnn)
Korban atas nama Rudi Waluyo ditemukan meninggal sekitar 4 kilometer dari titik awal hilang.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut
- Banjir Merendam 2.014 Rumah di Kabupaten Bandung, 12.250 KK Terdampak
- Kenalkan Batik Kendil Mas, Chacha Frederica Ungkap Sulitnya dapat Persetujuan Suami
- Banjir Bandang Melanda Sejumlah Desa di Wilayah Selatan Karawang
- Bocah SD yang Terseret Arus Banjir Ditemukan Tim SAR Gabungan, Begini Kondisinya
- Sukarelawan Bantu Ridwan Kamil Tanam Pohon di Sungai, Cegah Erosi dan Banjir