Rudiyanto Tak Ingin Pemberantasan KKN di Medan Sekadar Basa-Basi

jpnn.com, MEDAN - Inspektorat Kota Medan didesak membuka hasil pemeriksaan mantan kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKD dan PSDM) Zain Noval.
Wakil Ketua Komisi I DPRD Kota Medan Rudiyanto Simangunsong menyebut hasil pemeriksaan Zain Noval bisa segera ditindaklanjuti secara hukum.
"Kalau memang terbukti saudara Zain Noval melakukan dugaan jual beli jabatan, maka dapat dilakukan proses hukum selanjutnya," ujar Rudiyanto di Medan, Senin (16/5).
Dia pun mengingatkan agar pemeriksaan yang dilakukan oleh Inspektorat Kota Medan sejak akhir Maret lalu jangan sekadar formalitas belaka.
Terlebih lagi, Wali Kota Medan Bobby Nasution tidak menoleransi segala bentuk KKN (korupsi, kolusi, dan nepotisme) di Pemkot Medan.
"Oleh sebab itu, kami minta pemeriksaannya benar-benar serius," ucapnya.
Rudiyanto pun mengingatkan Inspektorat Kota Medan tidak main-main dalam penegakan disiplin terhadap aparatur sipil negara (ASN) di daerah itu.
“Jangan sampai muncul perasaan warga Medan bahwa pemberantasan KKN di Pemkot Medan cuma sekadar basa-basi saja," ujar Rudiyanto.
Rudiyanto mendesak Inspektorat Medan terbuka soal dugaan jual beli jabatan di lingkungan Pemkot Medan agar pemberantasan KKN tidak terkesan basa-basi.
- Kapolda Sumut & Ketua Bhayangkari Jenguk Bocah Korban Penganiayaan Asal Nias Selatan
- Menantu Jokowi Jadi Kader Gerindra, Baru Menerima KTA Saat Perayaan HUT ke-17
- Kapolda Sumut Bantu Pengobatan Bocah Perempuan Korban Penganiayaan di Nias Selatan
- 6 Remaja yang Tawuran di Medan Positif Narkoba, Duh
- Jaga Kestabilan Harga Pangan, PUD Kota Medan Rutin Gelar Pasar Keliling
- Tok, Terdakwa TPPO ke Malaysia Divonis 16 Bulan Penjara