Ruhut Aman Meski Desak Anas Mundur
Jumat, 03 Februari 2012 – 10:45 WIB
JAKARTA -- Ketua Departemen Informasi dan Komunikasi Partai Demokrat, Ruhut Sitompul yang mendesak Ketua Umumnya Anas Urbaningrum mundur belum dianggap sebagai pelanggaran etika.
"(Soal pelanggaran etika), itu ranahnya Dewan Kehormatan," kata Wakil Sekretaris Jendral (Wasekjen) PD Saan Mustofa, Jumat (3/2), di Jakarta kepada wartawan.
Saan mengatakan, PD sangat mengedepankan semangat, prinsip demokrasi dan perbedaan. Suara-suara seperti yang disampaikan Ruhut, dianggap merupakan perspektif masing-masing."Wajar, proses demokrasi," kata Anggota Komisi III DPR itu.
Kendati demikian, Saan menegaskan bahwa sampai saat ini tidak ada institusi satu pun di PD yang meminta Anas mundur dari Ketum PD."Baik itu DPD, DPC, Dewan Pembina dan Dewan Kehormatan," ujarnya.
JAKARTA -- Ketua Departemen Informasi dan Komunikasi Partai Demokrat, Ruhut Sitompul yang mendesak Ketua Umumnya Anas Urbaningrum mundur belum dianggap
BERITA TERKAIT
- Gus Najmi PKB Prihatin dengan Pembubaran Diskusi di Kemang
- Gelar Konsolidasi Akbar, SOKSI Buat Program Demi Menangkan RIDO Satu Putaran
- Wahono-Nurul Dinilai Pasangan Pemimpin Tepat Menyejahterakan & Memajukan Bojonegoro
- Refleksi 6 Tahun Bencana Palu, Ahmad Ali & Tim Beramal Sediakan Layanan Kesehatan Gratis di Panau
- Pilkada 2024: Sejumlah Faktor Membuat Elektabilitas Eman-Dena Menguat di Majalengka
- Duet Robinsar-Fajar Punya Peluang Besar Menang di Pilkada Cilegon