Ruhut: Ibas Sama Nggak dengan Bapaknya?
jpnn.com - JAKARTA - Ketua DPP Partai Demokrat Ruhut Sitompul meyakini ketua umumnya Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tak akan berani memecat dirinya dari keanggotaan partai.
Bahkan, saat disebutkan bahwa yang memintanya mundur adalah Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas), yang diketahui putra SBY, Ruhut malah bertanya balik.
"Bos, aku dah bilang bapaknya. Ibas sama nggak dengan bapaknya? (Lebih tinggi posisi SBY). Ya sudah, kau ini," ujar Ruhut melalui sambungan telepon, Rabu (28/9).
Mantan juru bicara DPP partai berlambang bintang mercy itu juga tidak ingin etikanya dipersoalkan karena tetap mendukung Basuki T Purnama (Ahok) di Pilkada DKI Jakarta, bukan Agus Harimurti Yudhoyono yang diusung Demokrat.
"Bos, kau ngomong etika politik, partai kami sangat demokratis. Pak SBY tahu kenapa aku tetap (pilih) Ahok, karena aku sayang dengan putranya, cinta dengan putranya," ujar anggota Komisi III DPR itu.
Ia mengingatkan bahwa Agus merupakan perwira menengah TNI terbaik. Dan hanya dia selain orang Yahudi di Amerika Serikat mendapat satu gelar di universitas ternama semua nilainya sepuluh, tapi disuruh mundur dari militer. Itu yang disayangkan Ruhut.
Ruhut kembali menegaskan sikapnya tidak akan mundur meski itu diminta oleh Ibas. "Aku tidak akan mundur. Aku mundur kalau dipecat. Demokrat bukan partai aku yang pertama tapi partai aku yang terakhir," pungkasnya. (fat/jpnn)
JAKARTA - Ketua DPP Partai Demokrat Ruhut Sitompul meyakini ketua umumnya Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tak akan berani memecat dirinya dari keanggotaan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Prabowo Tak Diundang ke HUT PDIP, tetapi Bakal Diminta Hadir Pas Kongres
- Raih 3 Juta Lebih Suara, Andra Soni-Dimyati Ditetapkan jadi Gubernur & Wagub Terpilih Banten
- Gelar HUT ke-52 di Sekolah Partai, PDIP Lakukan dengan Konsep Seperti Ini
- Kongres V Bakal Tindak Lanjuti Hasil Rakernas Soal Penetapan Megawati Jadi Ketum PDIP
- Tim Hukum DIA Bakal Bongkar Dugaan 1,6 Juta Tanda Tangan Palsu di Pilgub Sulsel
- KPU Jakarta Resmi Menetapkan Pramono-Rano Sebagai Gubernur dan Wagub Jakarta