Ruhut Prihatin Banyak Parpol Colong Start Kampanye
jpnn.com - JAKARTA - Juru Bicara Partai Demokrat Ruhut Sitompul mengaku prihatin dengan menjamurnya iklan-iklan politik di luar masa kampanye. Menurutnya, aksi "colong start" itu menunjukan rasa tidak percaya diri sejumlah partai menghadapi persaingan Pemilu 2014.
"Curi start dilakukan oleh partai yang tidak pede (percaya diri), mentang-mentang dia yang punya TV, dia ketum partai, dia capres, dia colong start," kata Ruhut kepada wartawan di gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (26/2).
Karenanya, Ruhut mendukung moratorium iklan politik dan kampanye di lembaga penyiaran. Anggota Komisi III DPR ini menilai moratorium akan menciptakan persaingan yang sehat antara partai-partai.
Namun ditegaskannya, tanpa moratorium sekalipun, Partai Demokrat tidak khawatir dengan aksi colong start para pesaingnya. Ia yakin Demokrat tetap menang meski minim beriklan di media massa.
"Mereka lupa, rakyat sangat cerdas, kami nggak punya TV, tapi kami punya sahabat pers yang profesional, punya idealisme, nyatanya aku diberitakan terus," ujarnya.
Seperti diberitakan, Komisi I DPR bersama gugus tugas pengawasan dan pemantauan pemberitaan, penyiaran, dan iklan kampanye pemilihan legislatif akhirnya menyepakati moratorium iklan kampanye maupun iklan politik di media massa. Dengan adanya keputusan tersebut, semua lembaga penyiaran dilarang menayangkan iklan yang berbau politik. (dil/jpnn)
JAKARTA - Juru Bicara Partai Demokrat Ruhut Sitompul mengaku prihatin dengan menjamurnya iklan-iklan politik di luar masa kampanye. Menurutnya, aksi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Mensos & Presiden HI Serahkan 200 Kunci Rumah kepada Penyintas Gempa Cianjur
- Dipanggil Sekda Herman Tengah Malam, Honorer Satpol PP Batal Kepung Kantor Gubernur Jabar
- Pernyataan Terbaru MenPANRB soal Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2 Diperpanjang Lagi
- Bertemu Pj Gubernur Jabar, Farhan Kukuh Minta Bandara Husein Sastranegara Diaktifkan Lagi
- Ketua F-PKS: Gencatan Senjata Israel-Hamas Harus jadi Langkah Permanen Akhiri Penjajahan Israel Atas Palestina
- Penggunaan AI pada Asta Cita Prabowo Disebut Bisa Kerek 8 Persen Ekonomi Indonesia