Ruhut Sebut Ketua DPD Golkar DKI Anak Kemarin Sore
jpnn.com - JAKARTA - Ruhut Sitompul tak terima dengan pernyataan Ketua DPD Golkar DKI Jakarta, Fayakhun Andriadi.
Sebelumnya Fayak menyebut bahwa dirinya tak bisa masuk tim sukses dan juru kampanye resmi pasangan Basuki T Purnama (Ahok)-Djarot Syaiful Hidayat di Pilkada DKI Jakarta, karena bukan dari partai pengusung.
"Aku akan turun bersama Ahok, jadi Fayakhun itu belum tahu. Karena anak kemarin sore," kata Ruhut, menanggapi pernyataan Fayakhun di kompleks Parlemen Jakarta, Selasa (4/10).
Dikatakan Ruhut, Fayakhun tidak tahu hubungannya dengan Ahok. Sebab, Golkar baru belakang mendukung petahana Gubernur DKI Jakarta itu.
"Fayakhun kali nggak tahu masalah. Saya tahu itu junior saya, Golkar bergabung dengan Ahok kapan? Saya dengan Ahok sudah setahun lebih sudah mengumpulkan satu juta KTP. Tapi gak apa-apa. Saya akan ajarin agar Fayakhun pinter," tutur Anggota Komisi III DPR itu.
Sebagai relawan Ahok, Ruhut mengaku terus berkomunikasi dengan tim pemenangan. Termasuk menghadiri acara-acara tim sukses. Bahkan, ia mengklaim ikut meyakinkan teman Ahok ketika ada partai politik ingin bergabung di belakang mantan Bupati Belitung Timur itu.
"Saya ingat sekali waktu parpol mau ikut bergabung. Saya ikut meyakinkan kawan-kawan relawan apa pun karena saya orang parpol, apa salahnya kalau ada parpol mau mendukung kan," tambah Ruhut.(fat/jpnn)
JAKARTA - Ruhut Sitompul tak terima dengan pernyataan Ketua DPD Golkar DKI Jakarta, Fayakhun Andriadi. Sebelumnya Fayak menyebut bahwa dirinya tak
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Aher: Apa yang Sudah Diproduksi Pindad Selama Ini tak Kalah dengan Produk Negara Lain
- Diikuti 12.300 Pelari, Pertamina Eco RunFest 2024 Sukses Digelar
- WPC dan GPA Serukan kepada Pemerintah untuk Turut Mengakhiri Polusi Plastik
- Pemenang Kompetisi MTQ Internasional Raih Hadiah Uang Rp125 juta
- Potensi Besar Kentang Garut Binaan UPLAND untuk Dukung Swasembada Pangan
- IFAD Tinjau Program UPLAND di Garut Untuk Tingkatkan Produktivitas & Kesejahteraan Petani