Ruhut Sitompul Melihat Tanda-Tanda Demokrat Kubu AHY Bakal Karam
![Ruhut Sitompul Melihat Tanda-Tanda Demokrat Kubu AHY Bakal Karam](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2017/01/13/8a298c3f640cee1a435a85105a40831a.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Politikus PDI Perjuangan Ruhut Sitompul menilai Partai Demokrat kubu Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), bakal jatuh apabila masih diisi oleh orang-orang yang ada saat ini.
Hal itu dikatakan Ruhut sekaligus menanggapi soal anak buah AHY, Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra, yang menyampaikan sejumlah tudingan kepada KSP Moeldoko, Ketua Umum Partai Demokrat versi KLB Deli Serdang.
"Saya melihat orang di lingkungan AHY saya ketawa termehek-mehek dan ini tanda-tanda AHY bersama Partai Demokratnya bakal karam," kata Ruhut kepada JPNN.com, Senin (4/10).
Ruhut Sitompul pun juga menyatakan tudingan yang dilontarkan anak buah AHY itu tidak benar.
"Sudahlah kalau sudah di ranah hukum hormati. Jangan sekali-sekali pengaruhi hukum dan pengadilan itu. Makin banyak bacot, makin kelihatan mereka di posisi yang lemah, kan, itu saja," ujar Ruhut.
"Bagi saya, Pak Moeldoko itu ingin menyelamatkan partai kawan-kawan senior yang merasa mereka teraniaya, terzalimi, mereka keluar, mereka memohon pak tolong payungi kami. Jadi, janganlah bilang yang namanya Moeldoko itu begal partai," sambung Ruhut.
Sebelumnya, Herzaky membuka kisah tentang KSP Moeldoko datang ke kediaman Presiden Keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Tudingan itu disampaikan Herzaky dalam konferensi pers bertajuk 'Demokrat berkoalisi dengan Rakyat VS Moeldoko berkoalisi dengan Yusril', di DPP Demokrat, Jakarta, Minggu (3/10).
Politikus PDI Perjuangan Ruhut Sitompul menyebut Partai Demokrat kubu Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bakal jatuh apabila masih diisi oleh orang-orang yang ada saat ini, simak selengkapnya.
- Tak Ingin IKN Mangkrak Kayak Hambalang, Demokrat: Cukupkan Saling Berbalas Dendam!
- Demokrat Apresiasi Respons Cepat Presiden Prabowo Soal LPG 3 Kg
- Setujui Anggaran Tahap Kedua Rp 48,8 T, Presiden Pastikan Pembangunan IKN Berlanjut
- Kelanjutan Proyek IKN 2025, Prabowo Setujui Anggaran Sebanyak Ini
- Srikandi Demokrat Beri Bantuan kepada Korban Kebakaran di Kemayoran
- Trump Ancam Kenakan Tarif 100 Persen bagi Negara BRICS, Demokrat Dorong Insentif untuk Industri-UMKM