Rukiyah Tinggal Bareng 3 Anaknya, Semua Lansia dan Menderita
“Sudah tidak memiliki suami, anak juga tidak punya. Dulunya tani, tapi karena sudah berusia lanjut semua, sudah tidak bisa bekerja," katanya saat ditemui radartegal.com.
Rukiyah (terbaring) bersama tiga putrinya yang semua lansia.
Kepala Desa Tarub Basar Setiawan mengungkapkan, Rukiyah memiliki 8 anak. Tiga di antaranya tinggal bersamanya karena tidak memiliki keluarga lagi.
Sementara lima lainnya ada yang sudah meninggal atau tinggal terpisah. Menurut Basar, usia Rukiyah sekitar 130 tahun.
“Yang seumur dengannya sudah meninggal semua. Kalau tiga anaknya yang tinggal serumah usianya di atas 70 tahun. Janda semua," ungkapnya.
Untuk makan sehari-hari, Rukiyah dan anak-anaknya hanya mengandalkan bantuan seadanya dari para tetangga atau kemurahan hati dermawan. "Bantuannya ya temporer, tidak setiap hari," ujar Basar.
Menurutnya, Rukiyah dan ketiga anaknya sebelumnya selalu mendapat bantuan beras untuk warga miskin atau biasa disebut raskin. Namun, bantuan itu sudah tidak lagi mereka terima setelah ada perubahan nama dan penyaluran menjadi bantuan pangan nontunai.
"Kami dari pemerintah desa sudah memasukkan nama mereka sebagai penerima bantuan raskin dan selalu dapat, tapi setelah ada peruban program raskin menjadi bantuan non tunai, tidak tahu kenapa mereka tidak termasuk penerima dalam daftar dari Dinas Sosial," jelasnya.
Empat perempuan lanjut usia warga RT 05/RW 02 di Desa Tarub, Kecamatan Tarub, Kabupaten Tegal hidup dalam kondisi memprihatinkan.
- Kemensos dan Instansi Terkait Siap Rumuskan Protokol Penggunaan Data Tunggal Kemiskinan
- Debat Pamungkas, Andika Singgung 3,37 Juta Rakyat Miskin di Jateng
- Pengemudi Taksi Ini Bantu Lansia Pulang ke Rumah, Andre: Pahlawan di Jalanan
- Percepat Hapus Kemiskinan, PNM Raih Penghargaan dari Kemenko PMK
- Central Group Hadirkan Klub Premium Bagi Lansia, Pertama di Sekupang
- Milad Ke-5, Laskar Ngawi Menggandeng Agung Intiland Menggelar Sedekah 1000 Lansia