Rumah AF Dipasang Garis Polisi, Warga Jalan Cendana Langsung Geger, Oh Ternyata
jpnn.com, BANDARLAMPUNG - Seorang pria di Tanjungsenang, Bandarlampung, Lampung, nekat mengakhiri hidupnya karena depresi sakitnya tak kunjung sembuh.
Korban adalah berinisial AF, 54, warga Jalan Cendana Gang Timbai, Tanjungsenang, Bandarlampung pada Kamis (9/12), pukul 13.30 Wib.
Lurah Tanjungsenang Syahril mengatakan korban pertama kali ditemukan oleh pihak keluarga.
“Kemudian dari pihak keluarga melaporkan itu kepada RT dan kepolisian,” katanya.
Informasi yang didapat, korban nekat mengakhiri hidup dengan cara gantung diri. Pasalnya, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.
Selain itu, pihaknya juga menemukan sebuah kawat menggantung di dalam kamar korban. Diduga kawat tersebut digunakan korban untuk mengakhiri hidupnya.
“Dugaan awalnya gantung diri. Karena tidak ada tanda-tanda kekerasan yang ditemukan. Namun, nanti biar pihak kepolisian yang menentukan,” katanya.
Syahril melanjutkan, korban diduga depresi lantaran penyakit diabetes yang diidapnya tidak kunjung sembuh.
Kapolsek Tanjungsenang Ipda Rosali mengatakan pihaknya telah memasang garis polisi di sekitar rumah AF yang bunuh diri di Tanjungsenang, Bandarlampung, Lampung.
- Bupati Lampung Timur Diperiksa Jaksa terkait Korupsi Proyek Gerbang Rumah Dinas
- Sepekan Ada 2 Kasus Bunuh Diri di Aceh, Kedua Korban Tergantung di Pohon
- Kawanan Gajah Liar Masuk Permukiman & Merusak 7 Rumah Warga di Tanggamus Lampung
- Pria di Ogan Ilir Tewas Tergantung di Depan Rumah
- Harimau Sumatra Terekam Kamera di Pesisir Barat Lampung, Melintas Dekat Kandang Jebak
- Gedung Layanan RS Bhayangkara Ruwa Jurai Diresmikan, Ini Pesan Kapolda Lampung