Rumah Kaca Terbesar di Australia Pekerjakan Pengungsi dan Imigran
Senin, 22 Juni 2015 – 00:58 WIB
Ia mengatakan, sementara ia beruntung karena menemukan pekerjaan ketika ia pindah ke Australia, para pengungsi lainnya justru berjuang keras.
"Ini benar-benar sangat sulit. Datang ke negara baru, yang sama sekali berbeda dari tempat Anda berasal, Anda harus mulai dari awal," kisahnya.
Ia mengatakan, perkebunan menjadi kesempatan kerja utama bagi puluhan orang yang baru memulai hidupnya di Australia.
"Anda sering melihat orang-orang bergerak keluar Newcastle, karena itu semacam kesempatan yang tak ada untuk mereka. Pekerjaan untuk pengungsi dari latar belakang non-bahasa Inggris sulit dicari," ungkap Tilahun.
Pembangunan sedang berlangsung di rumah kaca terbesar di Australia- yang terletak di Lembah Hunter, New South Wales- yang bertenaga surya dan sudah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Komunitas Lebanon di Australia Merasa Marah dan Sedih Atas Serangan Israel di Tanah Kelahirannya
- Angka Rabies di Bali Masih Tertinggi di Indonesia Meski Vaksinasi Sudah Dilakukan
- Dunia Hari Ini: Lebanon Mengatakan AS Jadi Kunci dalam Perang dengan Israel
- Dunia Hari Ini: Serangan Udara Israel Menewaskan Hampir 500 Jiwa
- Dunia Hari Ini: Sri Lanka Punya Presiden Baru
- Dunia Hari Ini: Pemimpin Hizbullah Sebut Serangan Israel 'Deklarasi Perang'