Rumah Sakit Apung PIS dan doctorSHARE Beroperasi di Tanah Papua
jpnn.com, SORONG - Rumah Sakit Apung (RSA) Nusa Waluya II resmi beroperasi melayani masyarakat di area Distrik Seget, Sorong, Papua Barat.
Pelayanan ini merupakan hasil kolaborasi PT Pertamina International Shipping (PIS) dan Yayasan Dokter Peduli (doctorSHARE).
RSA Nusa Waluya II akan beroperasi setiap hari, mulai dari Kamis (7/12), hingga 45 hari mendatang, yakni 21 Januari 2024.
Pelayanan kesehatan dilakukan tanpa pungutan biaya, dan ditargetkan bisa melayani hingga 7.000 pasien nantinya.
Corporate Secretary PIS Muh. Aryomekka Firdaus mengatakan, ada 32 sukarelawan medis yang turut bergabung dalam kegiatan tersebut.
"Para sukarelawan terdiri dari dokter, dokter spesialis, apoteker, perawat, dan tenaga administrasi yang bersedia mendedikasikan waktu dan ilmunya untuk memberikan akses kesehatan merata bagi warga Papua," ujar Aryomekka.
Sementara itu, Managing Director doctorSHARE Tutuk Utomo Nuradhy menjelaskan, kebutuhan medis di Distrik Seget cukup tinggi karena daerah itu terisolasi secara geografis.
"Layanan kesehatan mumpuni paling dekat hanya ada di Sorong, yang membutuhkan waktu tempuh selama tiga jam dengan biaya transportasi cukup mahal," jelasnya.
Resmi beroperasi, Rumah Sakit Apung PIS dan doctorSHARE berbagi kebaikan di Tanah Papua.
- Pertamina International Shipping Tanam 10 Ribu Mangrove
- 15 Tahun DoctorSHARE Beroperasi: 310 Ribu Orang Telah Mendapat Layanan Kesehatan Lewat RSA
- Jelang Nataru, Kapal Tanker PIS Rokan & PIS Natuna Siap Perkuat Distribusi Energi Nasional
- Lewat Program Ocean LiteraSEA, PIS Dorong Generasi Muda Jaga Ekosistem Laut
- Makin Prima, Kapal Gamsunoro dan Bersiap Menuju Terusan Panama
- Aliansi Pemuda Cianjur Tuntut Kematian Peserta Pengobatan Gratis Diusut