Rumah Sakit di Daerah Ini Krisis Oksigen, Pasien Terpaksa Dirawat di Tenda
jpnn.com, JAYAPURA - Juru Bicara Satgas Pencegahan dan Penanganan COVID-19 Kota Jayapura dr Nyoman Antari mengatakan sejumlah rumah sakit yang menangani kasus corona saat ini mengalami krisis oksigen akibat persediaan terbatas.
Selain krisis oksigen, juga ruangan tempat merawat pasien COVID-19 akibat terjadinya lonjakan warga yang terjangkiti corona.
Akibatnya banyak pasien yang terpaksa dirawat di tenda atau di luar IGD sambil menunggu ketersediaan tempat tidur di ruang perawatan.
"Memang benar sebagian besar rumah sakit mengalami krisis oksigen yang sangat dibutuhkan, khususnya pasien COVID-19," kata dr Nyoman Antari, Selasa malam.
Direktur RS Provita drg Fransca mengakui hingga Ahad petang persediaan oksigen hanya tinggal 26 tabung oksigen sementara saat ini merawat 44 pasien.
"Kami tidak bisa menolak pasien yang datang, namun petugas sudah diminta untuk memberitahukan kondisi yang dialami rumah sakit," kata Fransca.
Hal senada juga diungkapkan Direktur RS Dian Harapan dr.Ance Situmorang yang mengaku saat ini hanya memiliki 15 tabung.
"Saat ini 50 pasien COVID-19 sedang dirawat, termasuk 12 yang dirawat di tenda karena keterbatasan ruangan," kata dr Ance Situmorang.
Sejumlah rumah sakit yang menangani kasus corona saat ini mengalami krisis oksigen akibat persediaan terbatas.
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Korupsi Insentif Nakes RSUD Palabuhanratu, Polda Jabar Tangkap 3 Tersangka Baru
- Nano Sutiman
- Korupsi Pengadaan Masker Covid-19 di NTB, Kerugian Negaranya
- Menkes Sebut Virus Mpox atau Cacar Monyet Tidak Mengkhawatirkan seperti Covid-19