Rumah Sakit Jiwa Kendari Over Kapasitas
Senin, 22 April 2013 – 11:48 WIB
KENDARI - Saat ini tercatat ada 210 penderita gangguan mental yang menempati enam bangsal hunian di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Kendari, Sulawesi Tenggara. Kondisi itu membuat ruangan rumah sakit yang idealnya hanya mampu menampung 160 pasien itu, over kapasitas. Sebab ternyata, RSJ Kendari tak hanya merawat pasien gangguan jiwa dari provinsi ini, tetapi ada juga yang berasal dari Sulawesi Tengah, bahkan Maluku. Mantan pejabat di Kabupaten Konawe itu juga menambahkan, dalam persoalan makan dan tidur, selama ini pihak rumah sakit menyesuaikan harus bekerja ekstra untuk memperoleh anggaran. "Apalagi pasien yang dalam tahap pemulihan, harus dibedakan dengan pasien perawatan. Selain itu antara pasien remaja dan orang tua, tidak boleh tinggal satu bilik untuk mencegah hal-hal tak diinginkan," urainya.
Direktur RSJ Kendari, Asrum Tombili mengakui keadaan tersebut. Pihaknya pun mulai kesulitan untuk menutupi biaya makan dan obat-obatan pasien yang membludak itu, terlebih anggaran yang diperuntukan bagi rumah sakit jiwa sangat terbatas.
Baca Juga:
"Rata-rata pasien rumah sakit jiwa itu berasal dari kelas ekonomi menengah kebawah. Apalagi banyak diantara mereka yang tidak mau lagi pulang ke rumah keluarganya, karena merasa di sini lebih dihargai. Disisi lain kebanyakan keluarga juga biasanya sudah tak mau menerima mereka lagi, jadi terpaksa kita tampung di rumah sakit," jelas Asrum seperti yang dilansir Kendari Pos (Jawa Pos Group), Senin (22/10)
Baca Juga:
KENDARI - Saat ini tercatat ada 210 penderita gangguan mental yang menempati enam bangsal hunian di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Kendari, Sulawesi Tenggara.
BERITA TERKAIT
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap II Pemkot Mataram Dibuka, Ini Pesan Pak Taufik Priyono
- Mendes Yandri Dorong Kolaborasi Pemda dan Pemdes untuk Kemajuan Desa Mandiri
- Pj Gubernur Sumut Apresiasi Antusiasme Masyarakat di Ajang Aquabike 2024
- Bocah Tenggelam di Aliran Bendungan Sukajaya Palembang, Tim SAR Langsung Bergerak
- Calon Bupati Biak Numfor Diduga Melakukan Pencabulan
- Geram Melihat Sampah di TPS Mandala Krida, Menteri LH Panggil Pemkot Yogyakarta