Runtuhnya Jembatan Juga Mengancam di Kalteng
Selasa, 29 November 2011 – 10:00 WIB
“Kalau pemeliharan jembatan kita masih kurang, mungkin saja kejadian ambruknya jembatan di Kaltim akan terjadi di Kalteng,” ujarnya. Arief menambahkan, di Indonesia banyak yang bisa membangun, tapi memeliharanya susah. “Contohnya saat penanaman pohon, banyak yang heboh, tapi yang memilihara tidak ada, sehingga hal itu kurang diperhatikan,” tambahnya.
Baca Juga:
Arief menambahkan, agar pemeliharan tetap berjalan seiring pembangunan, pemerintah dalam penrencanaan APBD harus seimbang antara pembangunan dan pemeliharaan. “Jadi jangan diperuntukkan untuk membangun saja, tetapi pemeliharaan tidak ada,” sebutnya.
Terpisah, Ketua Komisi A DPRD Provisi Kalteng Yohanes Fredy Ering mengatakan, robohnya jembatan penghubung di Kaltim tersebut menjadi pelajaran bagi provinsi Kalteng. “Dengan kejadian itu agar pemerintah daerah lebih cermat lagi untuk mengontrol jembatan- jembatan yang ada di Kalteng,” kata Fredy.
Menurut Fredy, di wilayah Provinsi Kalteng banyak sekali jembatan yang menghubungkan kabupaten/kota. “Penting harus menjadi perhatian pemerintah daerah,” tegasnya. Untuk secara teknis, pemeliharan jembatan ini, bisa dilakukan pemerintah provinsi melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU) untuk mengecek kualitas jembatan yang ada, karena rata-rata jembatan di Kalteng sudah berusia lebih dari 10 tahun. (dot)
PALANGKARAYA--Runtuhnya Jembatan Kartanegara di Kabupaten Kutai Kartanegara, Kaltim yang menimbulkan banyak korban jiwa, menjadi peringatan bagi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- 391 Peserta Ikuti SKB CPNS Kota Bengkulu
- Menjelang Nataru, Polda Lampung Gelar Operasi Lilin Krakatau 2024
- Jadi Mitra Strategis Kementan, Kementrans Siap Bantu Penyediaan Tenaga Kerja
- Pengamanan Nataru, Polres Banyuasin Kerahkan 304 Personel Gabungan
- Jalur Puncak Bogor Malam Tahun Baru Ditutup untuk Kendaraan
- Kasus Suap Seleksi PPPK Batu Bara, 5 Terdakwa Divonis 1 Tahun Penjara