Runway Bandara Andi Jemma Masamba Terendam Lumpur, Penerbangan Ditutup
jpnn.com, LUWU UTARA - Sejumlah fasilitas di Bandar Udara Andi Jemma Masamba terendam lumpur akibat hujan lebat yang mengguyur dan mengakibatkan banjir bandang di wilayah Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, Selasa (14/7).
Hal ini juga berdampak pada lumpuhnya operasional penerbangan.
Berdasarkan informasi yang diterima Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, Kementerian Perhubungan, operasional penerbangan pesawat perintis penumpang dan kargo tidak bisa beroperasi sesuai dengan NOTAMN No C0708/20 perihal Penutupan Bandar Udara Andi Jemma/Masamba mulai 14 Juli 2020 pukul 08.44 WITA.
Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Novie Riyanto, telah menginstruksikan Otoritas Bandar Udara (OBU) Wilayah V Makassar untuk berkoordinasi dalam membantu penanganan di Bandar Udara Andi Jemma.
“Kami menyampaikan turut berduka cita atas musibah yang terjadi. Bantuan dan koordinasi sangat penting dilakukan, apalagi jika ada karyawan ataupun keluarganya yang menjadi korban, beberapa Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) juga standby dalam rangka dukungan penanganan bencana tersebut,” kata Novie.
Pihaknya sejauh ini terus memantau perkembangan terbaru di Bandar Udara Andi Jemma/Masamba.(chi/jpnn)
Hujan lebat yang mengguyur dan mengakibatkan banjir bandang di wilayah Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, Selasa (14/7) menyebabkan Bandara Andi Jemma Masamba ditutup.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Banjir Bandang di Bangladesh Sudah Menewaskan 52 Orang
- Banjir Bandang di Ternate Menewaskan 16 Warga, 3 Masih Dicari
- Banjir Bandang Terjang Dua Desa di Ternate, Tujuh Orang Meninggal Dunia
- BRI Peduli Salurkan Bantuan Bagi Warga Terdampak Banjir di Luwu Utara dan Tanah Laut
- Banjir Bandang di OKU, 18 Jembatan Gantung Rusak
- Polisi Melarang Pengendara Melintasi Lembah Anai, Ini Rute Alternatif