Rupiah Diyakini Menguat, Perusahaan Ini Berani Target Penjualan Rp 30 M
jpnn.com - BANJARMASIN – Branch Manager Midea Banjarmasin Hamberani mengatakan, daya beli masyarakat sepanjang 2015 memang sangat rendah. Penjualan semua produk, termasuk elektronik mengalami penurunan yang cukup signifikan.
“Untuk 2016, kami optimistis bisa lebih baik. Bahkan kami sudah mematok bisa mencapai penjualan hingga Rp 30 miliar di Kalsel,” ucap Hamberani, Kamis (24/12) kemarin.
Dia menambahkan, target itu bisa diraih karena ada perbaikan ekonomi sepanjang 2016 mendatang. Selain itu, nilai tukar rupiah terhadap USD juga diyakini bakal membaik.
“Kami optimis bisa mencapai target tersebut, untuk itulah kami terus melakukan penetrasi penjualan ke masyarakat, termasuk mendorong layanan purna jual yang lebih baik,” tambahnya.
Menurut Hamberani, fokus untuk penjualan lebih banyak ke AC, mesin cuci dan lemari es. Tiga produk ini akan menjadi andalan Midea pada 2016 mendatang, termasuk untuk pasar di Kalimantan Selatan yang sekarang sudah sangat sengit. Ia pun siap bersaing dengan produk lainnya, terutama produk dari Jepang. (sya/jos/jpnn)
BANJARMASIN – Branch Manager Midea Banjarmasin Hamberani mengatakan, daya beli masyarakat sepanjang 2015 memang sangat rendah. Penjualan semua
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Longsor di Karo, 9 Orang Meninggal Dunia, Satu Hilang
- Jalan Utama Penghubung Riau-Sumbar Macet Total, Ternyata Ini Penyebabnya
- Alhamdulillah, Warga Cikaret Kini Miliki Trafo PLN, Aliran Listrik Makin Stabil
- Jembatan Sungai Rokan Miring, Kendaraan Berat Dilarang Melintas
- Masa Cuti Kampanye Berakhir, Aep Syaepuloh Kembali Jabat Bupati Karawang
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut