Rupiah Hari Ini Ditutup Melemah, BI Siaga Hadapi Tapering Off The Fed
![Rupiah Hari Ini Ditutup Melemah, BI Siaga Hadapi Tapering Off The Fed](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2017/04/21/b237eac54288f7156fef0acf8ae3f0ad.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Nikai tukar (kurs) rupiah hari ini, Rabu (22/9) sore ditutup melemah lima poin.
Rupiah hari ini ditutup pada posiis Rp 14.242 per USD dari penutupan sebelumnya di level Rp 14.237 per USD.
Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi mengatakan rupiah hari ini ditutup melemah lantaran investor menunggu hasil pertemuan kebijakan dua hari Federal Reserve (The Fed).
"Banyak yang menunggu apa yang akan terjadi dengan The Fed dan Evergrande," kata dia, dalam keterangan resmi di Jakarta, Rabu.
Kemudian, Ibrahim menjelaskan, dari dalam negeri rupiah dipengaruhi tindakan BI yang melakukan sejumlah tes dan evaluasi dalam menghadapi tapering off The Fed.
"Hasil stress test tapering kemungkinan akan dilakukan pada November 2021 dan dampaknya lebih kecil dari taper tantrum 2013," ungkap Ibahim.
Sementara itu, untuk perdagangan besok Ibrahim meramalkan rupiah kemungkinan dibuka berfluktuatif.
"Namun, perdagangan rupiah ditutup menguat di rentang Rp 14.230 - Rp 14.290 per USD," ujar Ibrahim. (mcr10/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Rupiah hari ini, Rabu (22/9) ditutup melemah lima poin karena pengaruh isu tapering The Fed.
Redaktur & Reporter : Elvi Robia
- Bahlil Harap Danantara Bisa Biayai Investasi Hilirisasi
- Hipmi Nilai UU Minerba jadi Angin Segar untuk UMKM
- Arsjad Rasjid Sebut Ekonomi Indonesia Bisa Berkembang Lebih Cepat
- PNM Kembali Tebar Reward, Kali Ini Kirim Karyawan ke Hongkong
- HIPMI Jaya Lantik 430 Pengurus Baru untuk Perkuat Ekonomi Jakarta
- Kantongi Izin Fasilitas Kawasan Berikat, Perusahaan Ini Siap Menyerap Ribuan Pekerja