Rupiah Lemah, Penjualan Mobil Anjlok

Pihaknya mengaku pelemahan rupiah yang terjadi akhir-akhir ini telah membuat harga suku cadang untuk produksi mobil meningkat. Namun begitu Nissan tidak ingin burur-buru menaikkan harga jual.
"Pelemahan rupiah tidak harus selalu dengan menaikkan harga jual. Itu tidak adil bagi konsumen. Kita bisa melakukan cost reduction, dengan meminta pemasok menekan harga," tuturnya.
Budi mengakui masih cukup banyak produk Nissan yang memanfaatkan suku cadang impor sehingga efek pelemahan rupiah cukup terasa. Namun beban itu tidak sama antar tiap produk.
"Seperti Grand Livina itu 70-80 persen lokal, X Trail yang baru 40 persen lokal. Secara umum kalau mobil baru launching kandungan lokalnya masih 30-40 persen," jelasnya. (wir)
JAKARTA - Nilai tukar rupiah yang terus melemah hingga mencapai Rp 13.187 per dolar Amerika Serikat, membuat pelaku industri otomotif cemas. Diharapkan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Setelah Stabil, Harga Emas Antam Hari Ini 21 April 2025 Naik Lagi
- Harga Emas Antam Hari Ini 21 April 2025, juga UBS dan Galeri24
- Porang Jadi Andalan Baru Sidrap, Ekspornya Sampai Eropa
- Krakatau Steel Genjot Produksi Baja Tahan Gempa
- Membaca Ulang Arah Industri Baja Nasional Lewat Kasus Inggris
- Hari Ini Pemprov DKI Gratiskan Tarif Transjakarta Khusus Untuk Perempuan