Rupiah Makin Tak Keruan, Fadli Zon Tuding Pemerintah Lepas Tangan
jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua DPR Fadli Zon menuding Menteri Keuangan (Menkeu) Bambang PS Brodjonegoro sengaja lepas tangan dengan terpuruknya nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD). Tudingan Fadli itu didasarkan pada pernyataan Bambang bahwa depresiasi kurs rupiah bukanlah tanggung jawab pemerintah.
"Menkeu bilang, depresiasi rupiah bukan tanggung jawab pemerintah. Pernyataan itu semakin mempertegas bahwa pemerintah ini tidak bertanggung jawab," kata Fadli di pressroom DPR, Senayan Jakarta, Jumat (7/8).
Wakil ketua umum Partai Gerindra itu semakin heran dengan sikap pemerintah dalam menghadapi terpuruknya rupiah. Sebab, katanya, sejumlah menteri bidang ekonomi justru membuat pernyataan bahwa perekonomian Indonesia masih dalam posisi aman.
"Di mana amannya? Dari Rp 9.000 menjadi Rp 13.500 per dolar Amerika Serikat?" sindirnya.
Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon. Foto: dokumen JPNN
Karenanya Fadli mendesak pemerintah untuk segera mengambil tindakan nyata meski harus menghadapi risiko mendapat tudingan miring dari pihak luar. "Itu jauh lebih baik sebagai simbol perlawanan daripada diam-diam saja tahu-tahunya jeblok," tegas dia.
Selain itu, Fadli juga mengkritisi sikap pemerintahan Joko Widodo yang selalu menjadikan Tiongkok sebagai patron pembangunan. Pilihan pemerintah itu dinilai aneh karena Tiongkok saat ini juga sedang mengalami penurunan dalam pertumbuhan ekonomi.
JAKARTA - Wakil Ketua DPR Fadli Zon menuding Menteri Keuangan (Menkeu) Bambang PS Brodjonegoro sengaja lepas tangan dengan terpuruknya nilai tukar
- Megawati Sebut Mundur Lebih Terhormat daripada Dipecat, Sindir Jokowi?
- HUT ke-52 PDIP: Megawati Perintahkan Kader Bonding dengan Rakyat
- Pemerintah Pertimbangkan Melantik Dahulu Kepala Daerah Tak Bersengketa di MK
- Dituding Berperan Memenangkan Istri di Pilkada Serang, Mendes PDT Merespons
- Megawati Anggap Ganjar Sudah Benar Bersikap Tolak Kedatangan Israel ke Indonesia
- Ahmad Yohan DPR Minta Pemerintah Bergerak Cepat Atasi Wabah PMK Sapi