Rupiah Tertekan, Harga Elektronik Terus Naik

jpnn.com - SURABAYA-Harga barang-barang elektronik terus melakukan penyesuaian seiring dengan tekanan terhadap nilai tukar rupiah. Tahun depan, harga siap naik sebesar 5-10 persen dibandingkan tahun ini. Diperkirakan, dengan kenaikan tersebut segmen middle end atau menengah ke bawah bakal terpukul.
Direktur UFO Electronic dan Furniture Poedji Harixon mengatakan nilai tukar rupiah terhadap dolar yang masih tinggi berdampak pada harga jual produk. "Kalau kondisinya terus begini, ditambah dengan kenaikan UMK, maka tahun depan harga barang elektronik bisa naik sekitar 5-10 persen," katanya kemarin.
Sebelumnya, pada September lalu ketika awal nilai tukar rupiah terhadap dolar hingga menyentuh Rp 11.800 harga barang elektronik sempat naik. Tapi, kenaikannya tidak signifikan, seperti televisi hanya tiga persen. Dampak dari kenaikan itu, daya beli konsumen menurun selama satu bulan dan baru membaik pada bulan Oktober.
"Nah kalau tahun depan naiknya signifikan, makanya segmen middle end berpotensi terpukul dengan kenaikan harga tersebut. Sedangkan kalau segmen high end atau premium tidak terlalu terkena imbas," ujarnya.
Kondisi tersebut juga berdampak terhadap penjualan elektronik, karena middle end memegang kendali dengan porsi penjualan 90 persen. Belum lagi triwulan pertama mulai bulan Februari biasanya memasuki musim low season. Dan, itu bisa terjadi sampai April.
"Tapi kami tetap optimistis, apalagi bisnis properti terus tumbuh sehingga kebutuhan barang-barang elektronik tetap ada," tukasnya.
Sedangkan sampai akhir tahun ini, lanjut ia, penjualan elektronik membukukan pertumbuhan 20 persen. Terbesar masih didominasi penjualan televisi dengan kontribusi mencapai 30 persen.
Kemudian disusul lemari es, air conditioning dan mesin cuci. "Sepanjang tahun, penjualan terbesar di akhir tahun. Sebab bagi sebagian besar konsumen merupakan momen yang tepat untuk mengganti barang elektronik dengan keluaran terbaru," ujar dia.
SURABAYA-Harga barang-barang elektronik terus melakukan penyesuaian seiring dengan tekanan terhadap nilai tukar rupiah. Tahun depan, harga siap naik
- Harga Emas di Pegadaian Hari Ini Kamis 17 April 2025 Meroket, Berikut Daftarnya
- Sekda Sumsel & Wamen Koperasi RI Resmikan Pembentukan Koperasi Merah Puti Ponpes Al Ittifaqiah
- Beri Asistensi UMKM Berorientasi Ekspor, Bea Cukai Cikarang Kunjungi Baragakai
- Prediksi BI, Ritel Tumbuh 8,3% saat Ramadan & Idulfitri
- Peredaran Rokok Polos Gerus Penerimaan Negara, Komisi XI DPR Berkomitmen Lakukan Hal Ini
- Tanggapi Santai Perang Tarif AS vs China, Bahlil: Ini Bukan Seperti Dunia Mau Berakhir