Rusia Bantu Tiongkok Bangun Sistem Pertahanan Supercanggih

jpnn.com, MOSKOW - Rusia tengah membantu Tiongkok membuat sistem pendeteksi serangan rudal balistik antarbenua. Jika sukses maka Tiongkok akan menjadi negara ketiga di dunia dengan teknologi militer ini setelah Rusia dan Amerika Serikat.
"Ini sesuatu yang sangat serius, yang akan meningkatkan kemampuan pertahanan Tiongkok," ucap Presiden Rusia Vladimir Putin, Kamis (3/10).
Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov menolak memberitahu kapan sistem itu akan dioperasikan. Namun, dia mengatakan kepada awak media bahwa kerja sama militer tersebut menunjukkan hubungan dekat Rusia dengan Tiongkok.
Di masa lalu, hubungan Moskow dengan Beijing diwarnai dengan sikap saling curiga. Saat ini pun masih ada pihak di Rusia yang khawatir akan pengaruh Tiongkok di perbatasan timur Negeri Beruang Merah tersebut.
Namun, pemerintah Putin terpaksa mengintensifkan kerja sama dengan Tiongkok setelah Barat memberlakukan sanksi terkait pencaplokan Krimea dari Ukraina pada 2014. Sejak itu hubungan perdagangan dengan Tiongkok meluas.
"Rusia memiliki hubungan khusus dengan Tiongkok dalam kemitraan ke depannya, termasuk pada sektor paling rahasia terkait dengan kerja sama militer-teknis serta kemampuan pertahanan dan keamanan," kata Peskov kepada wartawan. (ant/dil/jpnn)
Rusia tengah membantu Tiongkok membuat sistem pendeteksi serangan rudal balistik antarbenua. Jika sukses maka Tiongkok akan menjadi negara ketiga di dunia dengan teknologi militer ini
Redaktur & Reporter : Adil
- Polisi Kejar 8 Perampok WN Ukraina di Bali, Kerugian Capai Rp3,4 M
- WNA Rusia Merampok Rp 3,4 Miliar Milik Bule Ukraina di Bali
- Ukraina Tunjukkan Komitmen Transparansi dan Akuntabilitas di Tengah Invasi Rusia
- Trump Sesumbar Bakal Membereskan Perang di Ukraina, Menlu Amerika: Ini Sulit
- Ukraina & Suriah Perkuat Hubungan Diplomasi Kemanusiaan di Tengah Invasi Rusia
- Rusia Mengembangkan Konsol Video Gim Secara Mandiri