Rusia Berjanji Soal Invasi ke Ukraina, AS Tak Percaya
Lithuania adalah anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) dan negara tetangga Rusia.
Menurutnya, pasukan AS sedang menjadi penghubung bagi pasukan Ukraina saat serah terima persenjataan.
Sejumlah pengamat melihat bahwa janji Rusia untuk mengurangi pertempuran itu sebagian besar menyangkut daerah-daerah tempat pasukan negara tersebut telah kehilangan kekuatan.
Rangkaian sesi perundingan antara Rusia dan Ukraina berlangsung di istana Istanbul, Turki.
Perundingan tersebut dilaksanakan lebih dari satu bulan setelah pasukan Rusia menyerbu Ukraina.
Serangan itu merupakan yang terbesar terhadap sebuah negara Eropa sejak perang dunia kedua.
Sementara itu, para juru runding dari pihak Ukraina mengatakan Kiev akan setuju untuk tidak bergabung dengan aliansi ataupun dijadikan pangkalan pasukan asing.
Hal tersebut berdasarkan proposal yang mereka ajukan.
Rusia berjanji terkait invasi ke Ukraina, tetapi Amerika Serikat tidak mempercayainya.
- Kabinet Israel Dikabarkan Setuju Menghentikan Operasi Militer di Rafah
- Laut Merah Mencekam, Uni Eropa Luncurkan Operasi Cegat dan Hancurkan
- Panglima TNI Menerapkan Operasi Siaga Tempur di Daerah Rawan Papua, Pengamat Intelijen Sepakat
- Luhut Binsar: Ini Seperti Operasi Militer, Kami Melihat dengan Cermat
- Luhut Binsar Sebut Soal Operasi Militer
- Pasukan TNI-Polri Bergerak, Kombes Adam Erwindi Bantah Ada Operasi Militer