Rusia, Mantan Adidaya yang Masih Terganggu Chauvinisme
Petugas Tarik Pungli, Lupa Pelototi Bom
Minggu, 30 Januari 2011 – 18:49 WIB
Lemahnya antisipasi dinas intelijen atas serangan mematikan seperti 24 Januari lalu mendatangkan kritik bertubi-tubi kepada Biro Keamanan Federal (FSB). "Terorisme di Rusia memiliki aspek global, tapi juga berkaitan erat dengan politik Kremlin di Kaukasus Utara. Korupsi dan kegagalan sistem politik dalam negeri memicu gerakan perlawanan di berbagai wilayah Rusia," kata Ekaterina Sokiryanskaya, pengamat politik pada organisasi HAM Memorial, seperti dilansir The Economist. (hep/c11/dos)
MOSKOW - Ledakan bom bunuh diri di Bandara Internasional Domodedovo, Moskow, Senin sore waktu setempat (24/1) mengalihkan perhatian dunia ke Rusia.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer