Rusia Mengancam AS, Sebut Soal Perang Nuklir

"Senjata-senjata ini akan menjadi target yang sah bagi tindakan militer Rusia dalam konteks operasi khusus," kata Lavrov.
"Fasilitas penyimpanan di Ukraina barat telah menjadi target lebih dari sekali (oleh pasukan Rusia). Bagaimana tidak?" katanya menambahkan.
"NATO, pada dasarnya, terlibat dalam perang dengan Rusia melalui sebuah proksi dan mempersenjatai proksi tersebut. Perang berarti perang."
Dia mengatakan pemerintah Ukraina tidak berunding dengan niat baik dan Presiden Volodymyr Zelensky, mantan aktor, seperti Perdana Menteri Inggris yang berakting di depan publik daripada menangani tugas di depan mata, perundingan.
"Mereka mirip dalam hal kemampuan berakting. Misalnya, mereka pura-pura bernegosiasi," kata Lavrov.(Antara/Reuters/JPNN)
Rusia kembali mengancam Amerika Serikat dan Eropa, Lavrov mengingatkan soal perang nuklir.
Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang
- Volodymyr Zelenskyy Menyesali Pertengkaran dengan Donald Trump
- Kaya Gila
- Donald Trump Pundung, Amerika Setop Bantuan Militer untuk Ukraina
- Berdebat Sengit dengan Trump, Zelenskyy Tinggalkan Gedung Putih Lebih Awal
- Presiden AS dan PM Inggris Bertemu Untuk Akhiri Perang Ukraina
- Polisi Kejar 8 Perampok WN Ukraina di Bali, Kerugian Capai Rp3,4 M